OM Tetangga [PART LENGKAP]

14 [G U N U N G=?]

Bagas mengubah nama grup dari 'yang punya burung bilang hadir' menjadi 'H-12 menuju pernikahan mahal nan kaya Raya seorang Bagas'

Bagas.
Assalamualaikum Akhi semuanya..

Lagi pada sibuk nggak?

Ngepet yuks kita🖕🙏

Bunda Frozen
Bilang ke Ali, pesan catering ke Mamanya nambah.

Tania bilang dia nambah undangan.

Bagas
Bilang sendiri lah tai, satu grup juga.

Bunda Frozen
👍

Bunda Frozen keluar dari grup.

Bagas
Heh! Ngambek si bunda😱

Do, pms lo ya?

Tumben ngambekan lo Do.

Do? Jawab.

Aldo bin Ahmad?

Do..

Aelah goblok! Orangnya kan keluar.

Bagas menambahkan Bunda Frozen

Bagas
Jangan ngambek lah Do.

Anjrit!

Kek cewek lo!

Bunda Frozen
😶

Bagas
Iye iye gue yang bilang.

Gue sadar diri kok, yang nikah gue bukan lo.

Udah gue sadar mah, teman macam lo mana ikhlas bantuin sahabat sendiri.

Gue tau Do, gue tau.

Bunda Frozen
Gue keluar.

Bagas
Eh jangan!

Iya woi iya!

Vc ya?

Bagas berjalan ke arah cermin di kamarnya, ia merapikan rambutnya sebentar dan tersenyum puas. "Ganteng sekali bujangan satu ini," katanya penuh percaya diri, kemudian setelah itu dia menekan tanda panggilan vidio pada dua temannya.

Aldo langsung mengangkat panggilan itu dengan cepat, tampak wajah mengantuk darinya membuat Bagas tertawa ngakak.

"Sorry bro, mengganggu waktu istirahat anda," katanya sambil menyengir. Aldo hanya mengedipkan matanya tanpa berbicara apapun.

"Ali belum angkat, kayaknya nih anak sedang rutinitas menggatal ke cewek deh."

"Atau mungkin udah meninggal, ya?"

"Amin aja deh kali ya? Lumayan woi kalau dapat warisan dari harta dia."

Aldo hanya berkedip dan terlihat ogah-ogahan mendengar ocehan Bagas, dia setengah mengantuk melakukan panggilan itu. Kalau bukan karena Bagas menikahi adik istrinya, dia juga tidak akan mau susah susah membantu laki laki itu seperti ini.