"Untuk suaminya bisa bantu pegang istrinya?" pinta Ah Yeong, si wanita muda instruktur renang yang di rekomendasi langsung oleh dokter kandungan.
GoEun melirik suaminya yang berdiri di belakang. Sejak tadi bahkan tangan lelaki itu sudah berada di pinggang sang istri. Tak sedetikpun melepasnya walau pelatih tak meminta. Jaehyun memegang sebuah benda foam rolling exercises pada punggung leher GoEun yang mengapung. Lalu instruktur membantu mengangkat tubuh GoEun yang berada di dalam air untuk memakaikan satu foam rolling lain di bawah lutut.
Saat ini, GoEun sedang melakukan teknik mengapung sebagai relaksasi ibu hamil setelah hampir 30 menit melakukan pelatihan renang. Cukup lakukan 5 menit sebagai penutup sesi. Jaehyun menunduk, menatap sang istri yang mengadah.
"Tarik nafas dan hembuskan melalui hidung. Tenangkan diri. Relaksasikan pikiran dan hati." arah Ah Yeong lagi.
GoEun mengikuti dengan tatapan yang terus beradu pada sang suami sembari menetralisir pernafasannya dengan baik.
Jaehyun mengalus sudut kening sang istri. "Pusing?"
"Tidak, sayang." Jawab GoEun pelan. Mendapat anggukan Jaehyun, mata GoEun tertutup sementara. Ia percaya bahwa suaminya akan selalu menjaga. Dua tangan Jaehyun yang begitu setia memegang kedua lengannya sudah menjadi bukti.
"Oke. Selesai untuk latihan hari ini." Ah Yeong mengintrupsi kegiatan GoEun setelah 5 menit berlalu. Menyudahi kegiatan tersebut dengan kembali mengambil foam rolling dan menurunkan tubuh GoEun.
Mengambang pelan hingga kakinya kembali berpijak pada dasar kolam. Termasuk Jaehyun yang juga mengembalikan foam rolling dari leher sang istri.
"Sudah cukup bagus untuk sesi ini. Saat usia kandungannya sudah memasuki 14 minggu, ada baiknya jika mengikuti kelas yoga. Dan ketika memasuki usia 6 bulan, Anda sudah bisa mengikuti senam pilates. Itu sangat direkomendasikan agar tidak bosan." ungkap Ah Yeong panjang.
GoEun berseri semangat. Ia mengangguk antusias. "Bisa kirimkan padaku mengenai jadwalnya? Aku akan datang."
"Akan kukirimkan nanti. Terima kasih untuk hari ini." Instruktur tersebut membungkuk pada pasangan suami istri tersebut. Lantas memberi kesempatan pada Han GoEun untuk keluar dari kolam terlebih dulu. Senyumnya mengulum manis melihat tingkah Jaehyun yang terus merasa was-was pada setiap pergerakan istrinya.
Memang sudah sepatutnya seperti itu. Mengingat bahwa lantai ruang renang selalu digenangi air membuat mereka harus ekstra hati-hati dalam melangkah agar tidak tergelincir. Itulah yang tengah Jaehyun lakukan. Padahal GoEun sudah berjalan dengan sangat baik tetapi sang suami tetap merasa gusar di belakangnya.
"Aku hanya hamil, Jaehyun. Bukan wanita renta yang kesulitan berjalan." protes GoEun pada Jaehyun yang kini menggenggam tangan serta memeluk pinggangnya secara bersamaan. Persis seperti anak muda yang sedang menolong wanita tua melewati penyebrangan jalan.
BẠN ĐANG ĐỌC
Married with my idol
Fanfiction"Kalau menikah, sudah pasti berjodoh 'kan?" - [SEQUEL OF STORY "MY BOYFRIEND, JEONG JAEHYUN"] fourteenjae-2020 #2 jaehyun 02/08/21 #6 jeff 18/04/21 #1 smstan 09/06/21~01/07/21 #1 jeongjaehyun 01/10/21 #1 bravetogether 19/10/23