40

7.6K 463 9
                                    

.
.
.
.
.
.




Jeno terlihat resah, dari tadi dia hanya berjalan mondar mandir, dirinya ingin masuk dan bersama jaemin yang berjuang melahirkan anak keduanya namun dokter melarang

"Duduk Jen, aku pusing melihatmu dari tadi" ucap mark pada adiknya

"Tidak bisa kak" jawabnya

"Nana pasti bisa Jeno, duduklah tenangkan dirimu" ucap taeyong menimpali

"Bu.. pada saat melahirkan Jisung dulu dia tak selama ini, aku khawatir" ucapnya

Beomgyu melihat kakaknya kemudian mendekat dan memeluk kakaknya

"Tenang kak, kak Nana pasti baik baik saja" ucapnya memeluk Jeno

Jeno terdiam kemudian memeluk kembali beomgyu dan menghembuskan nafasnya pelan

Beomgyu mengajak Jeno untuk duduk, Jeno sudah tenang sesekali dia mengusap tangan bungsungnya 

Ceklek

Dokter keluar, dokter mengatakan ibu dan bayinya selamat, bayinya berjenis kelamin laki laki, jaemin baru bisa di kunjungi setelah di pindah kan ke ruang inap

Jeno tak henti terus menatap bayinya yang masih merah itu

"Mirip seperti mu" yuta datang ikut bergabung dengan Jeno untuk melihat cucu nya yang baru lahir

Jeno menoleh sekilas ke ayah mertuanya "iya ayah" jawabnya

"Temui Nana, dia mencarimu" ucap yuta pada menantunya

Jeno berjalan menuju ruangan jaemin, terlihat beberapa orang disana, Jeno mendekat ke jaemin, jaemin tersenyum melihatnya

Cup

"Terimakasih sayang" ucapnya dengan lembut setelah memberi satu kecupan di dahi sang istri

"Aku ingin melihatnya" ucap jaemin pada Jeno, Jeno mengangguk dan menyuruh perawat untuk membawa bayi mereka

Jaemin tersentum memandang anaknya yang berasa di gendongannya kemudian melihat suaminya

"Kenapa dia mirip sekali dengan mu" ucapnya dengan sinis

"Karena dia anakku" jawabnya santai

"Dia juga anakku" ucap jaemin tak terima

"Dia anak kita sayang" ucap Jeno menengahi nya

"Tapi kenapa dia mirip seperti mu.. tidak ada yang mirip dengan ku bahkan Jisung juga" rengeknya

"Kalau begitu kita buat satu lagi yang mirip dengan mu"

Pukk

"Yang benar saja" ucapnya setelah memukul perut Jeno

Jeno hanya tertawa melihat tingkah istrinya

"Heii sampai kapan kalian bicara, aku penasaran siapa nama cucuku itu" ucap yuta tiba tiba

Jeno dan jaemin langsung melirik kearah mereka, jaehyun, Taeyong, mark, beomgyu, yuta dan winwin menatap mereka dengan penasaran

Jeno melihat jaemin, jaemin juga menatap suaminya dan mengangguk

"Logan, Jung logan" jawab Jeno

"Wahh" beomgyu mendekat ke arah jaemin dan melihat bayi merah itu dengan berbinar

"Gyu akan punya teman lagi" ucapnya mengelus pipi gembil bayi itu



.
.
.
.



Di mansion Jung, haechan kelelahan mengurus dua anak yang selalu berdebat, ya bahkan sampai saat ini Jisung dan chenle masih berperang dingin


"Ini punya icung" Jisung merebut mainannya dari tangan chenle

"Tapi ini punya ku dulu" balasnya merampas mainan itu dari tangan Jisung

"Itu dulu, sebelum Yung pindah sekalang punya icung" Jisung kembali merampas mainannya

Haechan memijit kepalanya pelan melihat tingkah 2 anak yang entah kapan akan akur kembali

Chenle manatap Jisung dengan tajam

Takk

Satu mainan dileparkan ke Jisung tepat mengenai kepalanya

"Huwaa..... Bunaa...." Jisung menangis

Haechan panik langsung mendekat ke arah dua anak itu, haechan menatap tajam anaknya

"Minta maaf" ucap haechan dengan datar pada chenle

"Tidak mau, dia yang salah" balasnya

"Chenle! Minta maaf" ucapnya meninggikan suaranya

Ahh salah, bibir chenle juga melengkung ke bawah, dan detik kemudian suara tangisan itu terdengar

Haechan menghembuskan nafasnya kasar, dua bocah itu saat itu sedang beradu tangisan mereka



.
.
.
.



Renjun menunggu suaminya pulang dengan memantau ayden yang main sendiri di depan matanya

Tin tin

Suara mobil terdengar dengan segera dia mengendong ayden dan berjalan keluar, dia akan mengunjungi jaemin ke rumah sakit

"Kenapa lama sekali" ucapnya setelah memasuki mobil

"Maaf sayang, jalan sedikit macet" jawabnya kemudian menjalan kan mobil nya dengan kecepatan sedang

Renjun tiba di rumah sakit dan menuju ruangan jaemin

"Nana.." ucap renjun

"Injun.." balasnya, renjun mendekat ke arah jaemin sebelum nya dia sudah menyerahkan ayden pada guanlin

"Woahh dia mirip sekali dengan jeno" celeutuk renjun saat melihat bayi jaemin

"Tuhkan semuanya bilang mirip Jeno, gak ada yang mirip Nana, kan Nana yang hamil selama ini" ocehnya

Renjun menggaruk kepala belakangnya yang tidak gatal, karena sumpah demi apapun bayi jaemin ini persis seperti Jeno

"Ya.. soalnya mirip Jeno" jawabnya





Tbc



Aku belum mikirin ini cerita bakalan berapa chap, kalo udh bosan bisa koment ya

jujur aja aku pribadi ngerasa book ini gersang banget sih

AKU INI SIAPA? | S2 -MARKHYUCK [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang