LEONALSHA || 10. Mencarimu

442 18 42
                                    

  

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  

  

Saat jam istirahat, ada aja hal konyol yang akan Leon lakukan, dan selama di kelas tadi, dia memang terlihat konyol, bengong sendiri dan tak mendengarkan guru menjelaskan pelajaran sehingga dia kena tegur.

Dan sekarang, hal konyol yang Leon lakukan adalah berjalan ke arah kelas Alsha. 12 ipa 3, di sebelah kelasnya yang hanya dipisahkan oleh 1 kelas lainnya.

Sesampainya di depan kelas Alsha, dia mengetuk pintu dengan sopan. Melihat ke dalam dan tak menemukan Alsha di sana.

Akhirnya, Leon pun memberanikan diri dan masuk ingin bertanya kepada dua gadis yang duduk di dalam.

"Ekhem!" dehem Leon membuat kedua gadis yang awalnya berbagi cerita kini mengalihkan antensi mereka kepada Leon. "Gue boleh nanya gak?" tanya Leon dengan ramah dan sopan.

"Eh Leon!" ucap salah satu gadis itu lalu berdiri dari kursinya. Senyumnya lebar menampakkan gigi-giginya. "Mau nanya apa? Nanya boleh kok!"

"Mm ... nama lo siapa?" tanya Leon.

Gadis yang berdiri itu langsung membulatkan matanya dan menatap Leon dengan binar senang. "K-kamu ... datang ke sini mau nanya nama aku?" tanyanya dengan nada terayun dan terdengar manja?

Leon mengerutkan keningnya dan menggeleng. "Bukan, bukan. Bukannya gue maksud tertentu, cuman biar enak aja ngomongnya gitu," balas Leon dan menggarut tengkuknya. Apa dia salah nanya nama?

"Oh, gitu," sahut gadis itu tapi masih tersenyum senang. "Kenalin, nama aku Riana." Dia mengulurkan tangannya.

Walau sempat ragu, Leon tetap menjabat tangan Riana. "Gue Leon."

"Udah tau kok," sahut Riana. Dia tarik tangannya karena Leon melepasnya begitu cepat. "Jadi ... kamu mau nanya apa?" Riana bertanya sambil merapikan rambutnya ke daun telinga.

"Oh ... gue mau nanya tentang Kaktus, eh maksud gue tentang Alsha! Apa dia gak sekolah?" tanya Leon gelagapan dan cepat.

Seketika ekspresi wajah Riana datar dan terlihat kesal. Dia mendengus tak suka. "Dia udah keluar dari sekolah!" jawabnya.

"Apa?!" tanya Leon karena tak yakin dengan ucapan Riana.

"Iya, dia udah keluar dari sekolah," ucap Riana lagi. "Udah lima hari malahan. Ngapain sih nyariin dia?"

Leon terdiam sebentar dengan pikiran berkecamuk. "Gue boleh tau gak karena apa dia keluar dari sekolah?"

"Entah! Dia keluar sendiri," sahut Riana asal dan malas.

LEONALSHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang