Différent ; 31. Suddenly

786 147 24
                                    

HAPPY READING

Seperti rencana awal Pharita dan Canny, mereka kini sedang berada di pusat perbelanjaan besar di Seoul. Awalnya, Pharita mengajak Canny untuk menemaninya berbelanja. Tapi, Jungwon yang gemar bermain justru menggiring dirinya dan Canny menuju timezone.

"Kak Jungwon, bantu aku menangkap ikan itu."

Canny menarik jaket Jungwon mendekat untuk menggantikan posisinya bermain, lalu dirinya menggeser tubuhnya menjauh.

"Astaga, dasar bocah. Pirate Hook ini sangat mudah, dan kau tidak bisa menyelesaikannya? Dasar lemah-- aww!!"

Jungwon meringis sembari memegang kepalanya yang baru saja di pukul pelan oleh Pharita. Sedangkan pelaku menatapnya datar, yang berhasil membuat Jungwon tertawa renyah.

"Hehe, maafkan aku."

Setelah berucap demikian, ia kembali fokus memainkan pirate hook bekas permainan Canny yang tak mampu gadis itu selesaikan. Tak butuh waktu lama, Jungwon memenangkan permainan itu dan berhasil menghasilkan 200 tiket.

Canny yang melihat itu bertepuk tangan cepat sembari melompat-lompat kecil.

"Kak Jungwon yang terbaik! Kakak memenangkan permainan ini dengan cepat, keren!" ucapnya dengan semangat.

Jungwon tersenyum sombong, "ini tidak ada apa-apanya."

Pharita yang melihat 2 orang di depannya itu hanya bisa menghela napas sabar. Dirinya lantas menarik tangan kedua orang itu menjauh dari timezone.

"Kak Pharita, aku masih ingin bermain." rengek Canny, namun tak dihiraukan oleh sang kakak.

"Astaga, kamu ingin kemana?" tanya Jungwon. Meskipun dirinya lebih tinggi dari kedua orang kakak-beradik itu, langkah cepat Pharita tak ayal membuatnya sedikit kesulitan menyamai langkahnya.

"Aku mengajak kalian ke sini karena ingin berbelanja, bukan malah bermain. Sudahlah, kita naik ke lantai atas." ucap Pharita.

Setelah itu, langkah mereka kembali normal. Pharita menggandeng tangan Canny, sedangkan Jungwon mengikuti mereka dari belakang. Ketiga orang itu memasuki store brand ternama yang menjual tas, baju, bahkan make up.

"Canny, bagaimana menurutmu dengan tas ini? Apakah cocok denganku?" Pharita berpose sembari memakai tas, lalu meminta pendapat sang adik.

Canny mengangguk cepat dengan kedua ibu jari yang telah mengacung. "Cantik. Kakak sangat cocok dengan tas itu. Benar begitu kak Jungwon?"

"Iya, cocok."

Jungwon mengangguk singkat. Sedari tadi dirinya hanya melihat apa yang dilakukan oleh kedua kakak-beradik itu. Ia tersenyum simpul saat netra-nya bertatapan dengan sang kekasih.

"Baiklah, aku akan mengambil ini."

Kurang lebih 20 menit kemudian, mereka bertiga keluar dari store itu dan berencana akan mampir ke restoran. Jungwon mendengus kesal saat dirinya justru harus membawa barang belanjaan dari Pharita dan Canny.

Sedangkan kedua kakak-beradik Jung itu tertawa dengan kedua tangan yang saling bertaut. Tak menghiraukan aura tak mengenakan dari belakang mereka.

Mereka kini tengah duduk di restoran dengan nuansa Jepang. Ketiganya memutuskan untuk makan ramen. Sebenarnya hanya Pharita dan Canny, sedang satu-satunya laki-laki diantara mereka hanya bergumam tak jelas.

"Berhenti cemberut, Jungwon. Astaga, aku akan membawa barang belanja ku sendiri nanti."

"Terserah," Jungwon memalingkan wajahnya sembari melipat kedua tangannya.

Différent [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang