All About You || Renjun With All

Fourty Nine - JohnJaeRen

Bxb
Threesome
Double Penetration
Cheating
JHN X JH FT JN

Sorry for typo

“Sayang.” Azura yang tengah membuat kopi untuk sang kekasih itu sedikit terkejut saat tubuhnya tiba-tiba dipeluk.

“Hari ini abang aku pada dirumah. Jadi aku mau ngenalin kamu sama mereka. Kamu mau kan?” Azura membalik tubuhnya begitu selesai mengaduk kopi.

“Sekarang banget?” Jovan mengangguk.

“Kalau besok abang udah pergi. Si bang Raja pergi katanya pergi ke Singapore, sedangkan bang Jonas besok ke New York.” Azura menghela nafas panjang.

“Ya udah kalo gitu. Setelah kamu habisin kopinya ya, karena aku udah buatin kopinya nih.” Jovan mengangguk mengiyakan.

Setelah 1 jam Jovan dirumah sang kekasih akhirnya kini Jovan dan Azura sudah berada dirumah Jovan.

Jovan mengajak Azura kerumahnya untuk memperkenalkan sang kekasih kepada kedua kakaknya. Hubungan Azura yang baru berjalan 3 bulan itu belum pernah sekalipun Jovan memperkenalkan sang kekasih kepada kedua kakaknya yang selalu sibuk mengurus perusahaan masing-masing.

“Aku deg-degan banget deh. Mereka gak galak kan, Jov?” Jovan menggenggam tangan Azura, memberi ketenangan kepada sang kekasih.

“Gak kok. Abang aku baik.” Jovan mengecup punggung tangan san kekasih sebelum akhirnya mengajak masuk kerumahnya.

“Bang.” Panggil Jovan pada kedua kakaknya yang tengah duduk di ruang keluarga dengan laptop di depan masing-masing.

Kedua kakak Jovan yang dipanggil itu lantas menghentikan kegiatannya dan berdiri.

“Udah dateng ternyata.” Jovan mengangguk saat Raja berbicara.

“Sini-sini.” Pinta Jonas pada Jovan dan Azura. Keduanya berjalan mendekat kearah sofa.

“Kenalin bang. Ini Azura, pacar gue.” Ucap Jovan pada kedua kakaknya.

“Jonas.”

“Raja.”

“Duduk gih. Kita ke ruangan kita aja kalo gitu.” Jonas serta Raja pergi meninggalkan Jovan dan Azura disana.

.
.
.
.
.
.
.
.

Satu minggu setelah Azura diperkenalkan oleh kedua kakaknya, Jovan jadi lebih sering mengajak Azura kerumahnya. Pasalnya dirumah ia hanya seorang diri. Orang tuanya berada di luar negeri mengurus perusahaan. Sedang kedua kakaknya sibuk dengan perusahaan masing-masing.

“Sayang maaf banget ya, hari ini aku harus pergi ke Milan. Papa minta aku bantuin proyek yang ada disana.” Azura merengut, tapi ia tidak bisa menahan Jovan karena Jovan akan tetap pergi sesuai perintah ayahnya.

“Aku usahain 1 minggu udah pulang, ya?” Azura hanya bisa mengangguk pasrah.

“Hati-hati ya, kabari aku terus.”

“Pasti sayang. Aku bakal kabari kamu terus.” Jovan mengecup bibir sang kekasih, bukan hanya kecupan singkat karena kini Jovan justru mulai memperdalam ciumannya, menghisap bibir bawah Azura dengan gemas. Saat Jovan akan memperdalam ciumannya, ponsel miliknya bergetar membuat Jovan mau tidak mau menghentikan ciumannya dengan sang kekasih.

“Maaf sayang, aku harus berangkat sekarang.”

“Aku kirim uang buat kamu jajan sama jalan-jalan sama temen kamu selama aku tinggal. Kabari aku kalau uangnya kurang.” Azura mengangguk.