My Female Bitch [Jeon Jungkook BTS]

Not Sensitive!

--

Telah 15 menit berlalu, aku masih memunggungi pria ku ini. Dia sangat menyebalkan, tidak pernah mengerti perasaan wanita.

Ku intip dari ujung mataku, ia masih sibuk dengan laptop nya, sedangkan ini sudah jam 19.32 dan aku hanya memunggungi nya hingga besok pagi.

Author P.O.V

Setelah 1 jam memunggungi Bona, akhirnya Bona tertidur. Sebenarnya Jungkook mengamati gerak gerik Bona, ia tau bahwa istri nya itu mencuri2 pandang. Jungkook pun meletakkan laptop nya dinakas disamping nya. Ia mengamati wajah Bona dari belakang punggung Bona.

"Aku tidak marah, aku hanya ingin kau tidak manja seperti ini. Aku tak menyukai nya" ucap Jungkook masih memandang wajah Bona dalam.

Diambil Jungkook sebuah selimut. Ia pun menyelimuti tubuh nya dan Bona. Mematikan lampu dan tidur saling memunggungi.

--

Setelah pagi tiba, Jungkook dan Bona tak berbicara sama sekali, Bona masih kesal pada Jungkook. Bagaimana kalau Jungkook tak menggubrisnya lagi. Sedangkan Jungkook menunggu Bona yg berbicara terlebih dahulu.

Sarapan mereka lewati tanpa ada salah satu yg mengalah untuk berbicara.

Jungkook pun menyiapkan koper nya sendiri tanpa dibantu Bona. Sedangkan Bona sudah siap dengan semua koper nya. Tinggal menunggu jadwal pembrangkatan.

Seakan tau bahwa 20 menit lagi pesawat nya terbang, kedua nya bergegas ke bandara, Jungkook menaikki mobil nya sedangkan Bona naik taxi.

Sesampai dibandara kedua nya langsung menaikki pesawat tanpa kata.

--

"Ah akhirnya sampai juga" ucap Bona setelah menuruni taxi. Dan segera ia membawa 2 koper nya yg lumayan berat kedalam apart mereka.

"Jungkook dimana yah? Kok duluan aku sampai" ucap Bona bingung.

Setelah lift terbuka ia langsung berjalan menuju apart nya dan masuk. Sembari menunggu Jungkook datang, Bona membersihkan apart nya yg penuh debu, lalu menyusun kembali pakaian nya ke dalam lemari.

Sudah 2 jam berlalu Jungkook tak kunjung pulang, Bona mulai mengkhawatirkan suami nya itu.

"Apa sebaiknya ku telepon saja?" Ucap Bona bertanya pada diri nya sendiri. Sebenarnya Bona malas sekali mengalah, namun apalah daya. Dari pada sampai ia melahirkan nanti ia tak berbicara pada Jungkook. Lebih baik Bona terlebih dahulu yg mengalah.

Tak pikir panjang, Bona pun mencari kontak Jungkook dan menelpon nya.

"Silahkan tinggalkan pesan setelah 'bip' Bip"

"Jungkook-ah, cepatlah pulang, kau dimana? Aku mengkhawatirkan mu" ucap Bona dan segera mematikan telepon.

Perasaan khawatir Bona mulai menjadi2 sekarang. Bagaimana kalau suami nya itu kenapa2 dijalan?

Jungkook P.O.V

Setelah keluar dari bandara, aku langsung dijemput oleh supir pribadi ku.

"Tuan, apa anda tidak bersama nyonya Bona?" Tanya supir ku.

"Tidak" ucapku singkat lalu masuk kedalam mobil dan menyuruh mobil jalan.

Disaat aku memeriksa ponsel ku ternyata ponsel ku sisa 2% baterai. Power bank ku juga habis.

"Pak, ke restaurant terdekat dulu ya" ucap ku pada supir. Dan supir itu mengangguk mengerti.

Tak lama, akupun sampai direstaurant besar, tempat aku dan Bona makan saat kami awal kami menikah.

"Silahkan masuk tuan" ucap penjaga pintu sembari membungkuk hormat padaku, aku pun diantarkan kemeja makan spesial, meja makan yg didekat jendela. Jadi kita bisa melihat seluruh canada dari atas sini.

"Silahkan dipesan tuan" ucap waiter. Akupun memilih milih menu.

"Steak potato cheese dan minum nya sebotol wine" ucapku. Dan langsung saja waiter itu membungkuk dan memasakan pesanan ku.

"Hey, Jungkook Directur Jeon's office itu kan?" Tanya seorang wanita yg tiba2 datang duduk didepan meja ku.

Aku tak mengenal nya, akupun mengangguk sambil menatap nya heran. Karena ia memandang ku begitu bernafsu.

"Kau tampan juga jika dilihat dari dekat sperti ini" ucap perempuan didepan ku ini, sambil menggigit bibir nya ia memegang tangan ku.

"Dimana istri mu hum?" Tanya nya seraya mengusap tangan ku lembut.

'Kau pria beristri Jungkook, ingat Bona mu'

Aku harus segera pulang keapart. Aku takkan tergoda oleh jalang ini.

"Waiter" ucapku sembari menjetikkan jari ku keatas. Tak lama waiter datang.

"Pesanan ku dibungkus saja, dan antarkan ke mobil, ku tunggu dibawah" ucapku dan beranjak dari restaurant ini

TBC.

KOMENTAR ANDA LEBIH PENTING DARI VOTE 😄

CHAP INI AKAN DIPERPANJANG KALAU BANYAK YG KOMEN 😊, GOMAWO 😊