#5. Gym

8.9K 754 37
                                    

Voment yah:) biar yang baca berkah, dan yang nulis bahagia.

*Awas Typo*



***

Hari ini hari minggu, hari yang selalu di tunggu-tunggu oleh hampir semua pekerja, termasuk oleh Jungkook.

Tidak terkecuali Taehyung, meskipun dirinya pengangguran, tapi Taehyung itu suka hari minggu. Tapi sebenarnya Taehyung itu bukan pengangguran, karena dia adalah CEO di hati seorang Jeon Jungkook.

Tapi minggu pagi ini. Taetaenya Jungkook ini justru malah merenggut kesal, entah apa yang membuatnya kesal. Dan Jungkook sendiri tidak ingin mencari tahu penyebabnya, percayalah seorang Taehyung tidak akan tahan mendiamkan Jungkook dalam waktu yang lama. Jadi tanpa perlu bertanya, tanpa perlu memaksa, Jungkook akan tahu karena Taehyung akan buka mulut dengan sendirinya. Tidak percaya?

Tunggu saja ne.

Karena itulah meskipun suasana ketika keduanya sarapan tadi hening, Jungkook sih biasa saja, malah Jungkook sedikit bersyukur, karena dapat merasakan sarapan dengan tenang. Tanpa rengekan, tanpa menahan dongkol, kesal, mogol, atau apapun itu untuk pertamakalinya setelah 30 hari pernikahan mereka.

Ngomong-ngomong menu sarapan tadi lumayan berbeda dari hari-hari sebelumnya, pasalnya sudah dua hari ini Jungkook bisa terlepas dari kutukan Roti Isi dan Segelas susu. Karena Taehyung mulai bisa memasak nasi goreng dengan telor ceplok setengah mateng.
Meskipun kenyataannya, telor yang katanya setengah matang itu justru matang sempurna, bahkan sedikit gosong.

Tapi itu bukan masalah untuk Jungkook, Jungkook sih senang-senang saja, dengan kemajuan Taetaenya dalam memasak. sepertinya hal luar biasa yang di lakukan Taehyung dengan Min Yoongi itu sedikit berhasil ya. Sedikit lho ya.

Jungkook sih yakin, sebenarnya Taehyung itu meng...

"Kookieee?"

Nah kan? Jungkook benar, Taehyung tidak akan tahan mendiamkan seorang Jungkook.

Dan dengan senyum tampan, ala prince of the rabbit, Jungkook menoleh kearah sang istri. Jungkook ingin hari minggu yang indah ini tidak dirusak oleh mood Taehyung yang buruk. So sebisa mungkin Jungkook berusaha bersikap manis, semanis wajah cantik Taehyung yang tengah merenggut kearahnya ini.

"Waeyo sayang??"

Taehyung semakin merenggut dalam, dan langsung beranjak untuk duduk di samping sang suami. Lalu mulai mendusel-duselkan wajah cantiknya ke dada Jungkook yang bidang.

"Kenapa hmm??" tanya Jungkook, sambil mengelus rambut lembut milik Taehyung.

Taehyung mendongak, menatap namja Penguasa hatinya dengan intens, seolah mengirim pesan tersirat lewat tatapan kedua mata itu, ya seperti telepati mungkin.

Tapi kan Jungkook tidak paham. Nah, gimana dong??

Akhirnya Taehyung mengalihkan matanya sambil menghela napas dalam, karena wajah tampan Jungkook justru tengah mengernyit bingung. Kadang Taehyung lupa jika Jungkook itu batu, jadi mana bisa tahu, jika Taehyung tidak bercerita secara lugas.

Hh.

Padahalkan Taetae juga ingin ditanya-tanya Jungkook, dikepoin Jungkook, diperhatiin Jungkook dengan detail. Ya, semacam itulah, tapi ya sudahlah. Taehyung tetap mencintai namja yang tengah memeluknya dengan posesif ini kok.

"Umm, Kookiee sebenarnya aku menginginkan sesuatu??" ujar Taehyung sungkan.

Sudah diduga, itu yang ada dikepala Jungkook saat ini.

Tapi lagi-lagi Jungkook tersenyum manis, dan ini sedikit mengobati kegondokan Taehyung karena sifat tidak pekanya saat menerima telepati dari Taehyung tadi.

KookV Family (END)Where stories live. Discover now