KookV Family (END)

#31. Lost My Heart

Votement yah:) biar yang baca berkah, dan yang nulis bahagia.

*Awas Typo*

oOo

Lampu operasi telah dinyalakan, itu pertanda jika operasi persalinan si cantik Taehyung tengah berlangsung. Di luar ruangan tampak seluruh keluarga berkumpul dengan harapan dan doa yang selalu panjatkan.

Jungkook tampak berdiri dengan wajah penuh harap kearah pintu masuk itu. 10 menit yang lalu, dirinya masih berada di dalam dengan Taehyung dipelukannya, dan ketika perawat bilang operasi akan segera dilakukan, mereka menggiring dia keluar ruangan, dan coba ingat apa yang Taehyung katakan saat itu...

"Jungkookie, Yoongi Hyung, dia sangat mencintaimu. Meskipun dia terlihat dingin tapi dia sangat menyukai anak-anak--"

"Tae, apa yang kau katakan, eoh? Aku--"

"Kookie, Jeon Jungkook, aku sangat bahagia bisa menjadi milikmu. Aku sangat bahagia bisa menyandang margamu. Aku sangat bahagia dicintai olehmu. Aku, hiks...aku begitu bahagia bisa menjadi Ibu dari anak-anakmu, hiks.... Aku mencintai Jeon Jungkook."

"Tae--"

"Tuan, mari keluar, prosedur operasinya akan segera dilakukan, silahkan."

Yap, Jungkook melangkah linglung dengan perawat yang mengantarnya, diantara langkah pelannya, Jungkook sesekali melihat kebelakang dimana Taehyung berbaring dengan senyum menghiasi bibir pucatnya, sangat kontas dengan air mata yang terus mengalir dipipinya.

Kalian tau apa yang Jungkook rasakan saat itu???

Jungkook merasa mati.

Jungkook merasa dirinya gila jika Taehyung benar-benar meninggalkannya. Jungkook bahkan belum sempat mengucapkan apa yang ingin dia katakan.

Begitu dia sudah berada diluar, pintu opersi ditutup, seorang Jeon Jungkook hanya bisa terpaku pada pintu yang menelan penguasa hatinya itu.

Sampai saat ini, si tampan itu masih enggan bergerak dari posisinya.

Seluruh keluarga berusaha mengerti kondisi Jungkook saat ini.

Ada 3 Dokter dan beberapa perawat, yang menangani operasi persalinan Taehyung ini. salah satunya Park Bogum, Jungkook melihat Dokter itu tadi, tapi seolah itu tidak penting si tampan itu hanya fokus pada keadaan sang istri. Sungguh, Jungkook tidak perduli lagi pada yang lain, baginya saat ini asal Taehyung dan kedua aegya nya selamat itu sudah cukup, bahkan jika perlu Jungkook akan berterimakasih secara pribadi pada Dokter muda mantan rivalnya itu.

Dan Dokter yang lain adalah hyungnya Kim Namjoon, dan Dokter kandungan Taehyung saat ini Dokter Jung Hoseok.

***

Jimin menghetikan mobilnya dengan raut tidak terbaca, disampingnya ada Min Yoongi yang mendangi kawasan parkiran Rumah Sakit ini juga dengan pandangan sendu.

"Kita turun, hyung. Seokjin Hyung, bilang operasinya sudah berlangsung 10 menit lalu, dan si bodoh itu masih saja berdiri di depan pintu operasi Taehyung seperti orang idiot."

"Jimin?" tanya Yoongi sambil mengalihkan pandangannya kearah Jimin.

Jimin membasahi bibirnya dengan pelan, sebelum balas menatap Yoongi ragu. "Ne?"

Yoongi menatap Jimin dengan pandangan yang sulit diartikan. "Apa kau berfikir jika Taehyung tidak akan selamat, sehingga kau membawaku pada Jungkook, eoh?" tanya Yoongi dingin.

Jimin tertegun mendengar pertanyaan menusuk dari namja yang dicintainya ini. "Aku, aku hanya--"

"Kau hanya terlalu takut Jimin. Kau bilang kau mencintaiku? Tapi hanya dengan ini kau berniat menyerahkanku pada Jungkook, eoh?"