Chapter 9 - Be Patient

9.8K 1.1K 18
                                    

Happy Reading❤️
_____

Ponsel Yoongi terus berdering kala ia sedang menikmati secangkir kopi yang dibuatnya tadi. Hal itu membuat ia kesal lantaran seseorang mencoba mengganggu ketenangannya. Ia lalu mengawasi layar ponsel jengah. Dan di layar itu tertera,

'70 panggilan tak terjawab'
'50 pesan masuk'

Yoongi langsung terkesiap, ia teringat akan sesuatu. Astaga! Ia lupa! Ia lupa tak menghubungi kekasihnya, Wendy. Ini akibat Yoongi terlalu kalut akan pikirannya semalam.

Yoongi cepat meraih ponselnya dan langsung menghubungi kekasihnya itu. Ia tak peduli jika Wendy menyumpahi dirinya nanti karena memang ia pantas mendapatkannya.

"Sudah selesai bersenang-senang nya?" Tanya nya di sebrang sana. Wendy mengangkat panggilannya.

"Haha, apa maksudmu?" Yoongi berpura-pura tak mengerti diiringi kekehan pelan.

"Bukankah semalam adalah malam pertama kalian?"

Yoongi memijit pelipisnya usai mendengar itu, "Berhentilah bicara omong kosong. Bahkan aku tidak bersama nya semalam." Jawab pria itu jujur.

"Lalu kenapa kau tak mengangkat panggilanku?"

"Maafkan aku, semalam aku minum bersama Hoseok." Yoongi menjelaskan yang sebenarnya.

"Benarkah?" Kekasih pria itu memastikan.

"Em. Aku tidak bohong padamu, sayang." Lembutnya.

"Syukurlah." Wendy akhirnya bernapas lega.

"Maaf membuatmu cemas." Ungkap Yoongi menyesal.

Keduanya pun diam sesaat,

"Yoongi-ah." Seru Wendy di sebrang sana.

"Em?"

"Aku merindukanmu." Ungkap wanita itu.

Yoongi pun tak bisa menahan senyumannya,
"Aku juga.. aku akan segera ke sana. Tunggu aku." Pinta Yoongi. Kemudian memutus panggilan,

'Tut!'

Tepat saat pria itu selesai menelpon, Yejin juga baru saja selesai berganti baju. Wanita itu pun langsung menuju dapur hendak memasakkan sesuatu untuk Yoongi.

Namun Yejin mengurungkan niatnya ketika ia melihat Yoongi mondar-mandir ke setiap sudut ruangan, pria itu tampak kebingunan seperti terburu-buru.

"Kau sudah makan?" Tanya Yejin basa-basi.

Tak ada respon. Yoongi masih sibuk mondar-mandir seolah mencari sesuatu.

"Apakah kau ingin aku memasakkan sesuatu untukmu?" Tanya nya lagi. Namun tetap tak ada respon.

Yejin lantas mendesah pelan, apa yang sebenarnya pria itu lakukan? "Kau sedang mencari apa?" Yejin kembali bertanya.

Yoongi merasa jengah, jika tidak menjawab, kemungkinan Yejin akan terus bertanya.

"Kunci mobil!" Jawab Yoongi ketus.

Wanita itu mengerti, Yejin lantas melangkahkan kaki nya ke meja ruang tamu, ia mengambil sesuatu di sana.

"Apakah ini kunci yang kau cari?" Tanya Yejin memastikan sembari mengangkat tangannya yang kini memegang sebuah kunci.

Yoongi menoleh dan langsung merampas kunci itu dari genggaman Yejin. Pria itu bahkan tak mengucapkan terima kasih pada Yejin, justru menatapnya malas.

Yoongi pun buru-buru pergi meninggalkan rumah, lantas Yejin bertanya lagi, "Kau mau kemana?" sedikit berteriak dari jauh.

"Sialan kau! Berhentilah bertanya! Itu bukan urusanmu!" Maki Yoongi kesal sebelum benar-benar menutup pintu.

Complicated Marriage.-MygDonde viven las historias. Descúbrelo ahora