[Baca sampai akhir]
"hubungan ini diawali dengan main-main,lalu bagaimana dengan akhir kisah hidup kita hanbin-ah?" -jisoo
"seberapa pahitnya,kita harus terus menjalani hubungan ini hingga ajal memisahkan kita" -hanbin
Jihyo,june,dan eomma jihyo sudah sampai pada acara besar yang dihadiri beberapa perwakilan perusahaan dan tidak lupa keluarga besar june.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
(gitu kira-kira penampilan jihyo di acara ini)
"Juneya! Kemarilah," panggil eomma june yang tiba tiba muncul dihadapan june.
"Anyeonghaseyo~" jihyo membungkukkan badannya pada eomma june.
"k-kau!?" eomma june terlihat seperti sudah mengenal eomma jihyo,eomma jihyo hanya menunduk saat menyadari siapa eommanya june.
"eomma kenal dengan ahjumma?" tanya june
"e-eoh? Haha.. Ani.. Untuk apa eomma kenal dengan orang ini!" ucap eomma june dan sukses membuat jihyo bingung harus bagaimana.
"m-mianhae.. Eomma tidak sengaja mengucapkan itu" ucapan maaf june
"mwo? Eomma sengaja mengucapkan itu!" balas eomma june
"aishh! Lupakan ucapan eommaku barusan.Eomma,perkenalkan ini jihyo." Ucap june
"E-eoh,jihyo? Siapa dia?" Tanya eomma june dengan nada dan raut wajah yang tidak suka.
"Eommonim,bukankah june sudah memberi tau eomma sebelumnya?!" Tanya june namun tanyaannya tidak diubris oleh eommanya.
"Aishh,eomma sudah membuang waktu.sekarang ada makan malam,ada yang perlu eomma beri tahu padamu.ini penting,ayo ikuti eomma" ucap eomma june,sambil menarik lengan june.
"Tunggu dulu,aku tidak akan membiarkan jihyo dan eommanya berdiri mematung disitu." Ucap june.
Eomma june mendecak kesal disaat melihat anaknya lebih memperhatikan orang lain.
"Aku akan menyusul.eomma duluan saja" teriak june.
"jihyo-ah aku ada urusan sebentar dengan keluargaku, jangan khawatir aku tidak akan lama." ucap june
"baiklah, kami akan menunggu disini" balas eomma jihyo
"ada tempat duduk khusus disana, ahjumma dan jihyo sebaiknya tunggu aku disana" saran june
"ah, disini juga tidak masalah. Eoh, kau harus menyusul eommamu" jawab eomma jihyo
June pun sudah hilang dari pandangan jihyo dan eomma jihyo. Tiba tiba, eomma jihyo langsung menarik lengan jihyo.