OFT 25

9.6K 577 55
                                    

"Sha, kok lo gak makan sih?" Tanya Brian, kini Brian dan Naura sedang berada di resto.

"Aku udah makan sama Oma dirumah tadi." Jawab Naura masih melihat kearah Brian.

"Ada yang mau lo tanyain?" Tanya Brian.

"E-enggak. Aku gak mau nanya apa-apa kok." Kilah Naura lalu meminum minuman nya. Brian tahu pasti ada yang ingin ditanyakan Naura.

"Tuh kan bohong lagi kan?" Kata Brian.

"Apa sih Bri aku gak bohong kok." Kata Jawab Naura.

"1 tahun gue kenal gue lo Sha, gue udah tahu tingkah laku lo."

"Emang aku kenapa hayo?"

"Lo itu.........cantik pastinya." Jawab Brian dengan tertawa.

"Aku kan cewek pasti cantik dong. Masa kamu yang cantik sih." Kata Naura.

"Lucu deh lucu.. Pengen cium boleh?" Kata Brian menggoda Naura.

"Bri! Aku bilang sama Kak Darren nih!" Ancam Naura.

"Dasar pengaduan woo! Tapi gue suka." Kata Brian.

"Udah kamu makan sana, abis itu kita kerumah sakit ketemu kak Darren." Kata Naura.

"Oke Sha-Sha!" Jawab Brian sambil tertawa melihat Naura.

Naura yang di hadapannya ini berbeda dengan Naura yang dia kenal satu tahun sebelum nya. Naura yang dulu selalu menangis ketika mengingat seseorang dan sampai detik ini Brian tidak mengetahui siapa yang membuat Naura menangis ketika mengingatnya bahkan Darren pun tidak memberitahunya.

Tapi Brian tidak memikirkan alasan mengapa Naura menangis, yang dia fikirkan adalah cara agar Naura selalu tertawa bersama nya. 1 tahun adalah waktu yang cukup untuk mengenal siapa seorang Naura itu dan dari 1 tahun lalu hingga detik ini Brian selalu menemani Naura. Brian selalu membuat Naura melupakan masa lalu yang menyakitkan untuk Naura, dan dia akan berusaha menjadi masa depan untuk Naura.

"Sha, kenapa sih lo harus cantik mulu, gak bosen gue lihat muka lo." Kata Brian.

"Bri cukup ya. Kamu udah selesai makan kan, yuk ketemu Kak Darren." Ajak Naura.

"Iya Sha-Sha!" Kata Brian lalu menggandeng Naura.

"Btw lo gak nanya gue bawa oleh-oleh apa dari Jakarta?" Kata Brian yang sedang berjalan menuju taksi.

"Enggak Bri, aku gak mau oleh-oleh." Jawab Naura.

"Ih gemesss banget sih Sha, pacar datang tapi gak minta oleh-oleh." Kata Brian mengacak rambut Naura.

"Bri!!" Teriak Naura kesal.

"Apa Sha-Sha.." Ledek Brian. Naura kesal lalu masuk kedalam taksi terlebih dahulu. Brian hanya tertawa melihat Naura.

💜💜

Dijakarta.

Sudah 1 tahun berlalu Xavier belum menemukan dimana Naura. Dia sudah mencari diseluruh kota seperti yang di lakukan Alex namun tidak juga menemukan Naura. Orang-orang Abraham pun sudah di kerahkan nya.

Xavier marah? Ya dia marah kepada dirinya sendiri dan juga orang-orang yang tidak bisa menemukan dimana Naura.

1 tahun adalah waktu sangat lama bagi dirinya tidak bertemu dengan Naura. Xavier menyesal, penyesalan terbesar dalam hidup nya adalah mengucapkan kata-kata itu kepada Naura.

Sudah beberapa bulan belakangan ini Alex dan Nina tidak berada di Jakarta melainkan di LA mereka memilih tinggal bersama David dan juga Christine. Alex membiarkan Xavier mencari Naura dan menyelesesaikan masalahnya bersama Naura. Itu adalah hukuman umtuk Alex kepada Xavier karena berani berkata kasar kepada wanita yang dia cintai, meskipun Nina berulang kali berbicara jika saat itu Xavier berbicara dalam keadaan lupa ingatan, namun bagi Alex Xavier tetap salah.

ONE FOUR THREE (I love you)Where stories live. Discover now