30. Makan Malam

1.5K 171 79
                                    

"Sederhananya, aku tidak bisa mencintaimu dengan sederhana."
.
.
.

Tepat pukul delapan malam semua hidangan sudah tersaji lengkap diatas meja makan, ditata sedemikian apik hingga tak kalah elit dari restoran bintang lima, soal rasa tidak perlu diragukan lagi, sang dewa masak sudah bertempur dari lima jam yang lalu untuk mempersiapkan ini, siapa lagi kalau bukan Kim Seokjin yth.

Tepat pukul delapan malam semua hidangan sudah tersaji lengkap diatas meja makan, ditata sedemikian apik hingga tak kalah elit dari restoran bintang lima, soal rasa tidak perlu diragukan lagi, sang dewa masak sudah bertempur dari lima jam yang lal...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Semuanya sudah duduk rapi dikursi meja makan yang berbentuk persegi panjang. Dipimpin Jin yang duduk di kepala kursi, dari sisi kanan Jin terdapat Jihye, Eunsoo Taehyung dan Hoseok, sedangkan dari sisi kiri Jin terdapat Jungkook, Yoora, Jimin, Yoongi, dan Namjoon yang duduk berseberangan dengan Jin.

Selaku Kakak tua--maksudnya kakak tertua, Jin menjelaskan tujuannya untuk mengundang Jihye, Eunsoo, bahkan Yoora juga untuk makan malam bersama dengan mereka bertujuh.

"Ehem, tes, satu, dua, cek sound." Jin mulai membuka pembicaraan dengan melegakan sedikit tenggorokannya.

"Please, bang, lo gak pake mic." Jungkook menatap Jin dengan wajah flat.

"Tau kok gue," tangkas Jin tak mau kalah. "Disimak bener-bener, ya, gue mau pidato panjang lebar plus sebentar."

Jihye mengerutkan keningnya serta menatap Jin keheranan. Pidato panjang lebar, tapi sebentar? Gimana ceritanya?, batin Jihye. Tau ah suka-suka yang berumur aja, batinnya lagi masa bodo.

Kemudian Jin mulai menjelaskan inti dari acara sederhana ini, "Jadi...Tujuan gue ngajak makan malam bersama kalian ini, untuk memperbaiki dan mempererat tali silaturrahmi yang barangkali selama ini sedikit kusut dan sering ada percekcokan. Semoga dari sini kita semua berdamai sepenuhnya, ya,  wahai adik-adikku, sekian," terang Seokjin diakhiri dengan satu tangan yang menempel didada, sebagai penghormatannya kepada semua orang yang hadir disini.

"Udah? Pidatonya gitu aja?" tanya Yoongi.

"Thats right," jawab Jin mengangguk mantap.

"Kereeen uwuuu." Hoseok bersorak dan bertepuk tangan girang agar suasana tidak mendadak canggung. Walau dalam hati terbesit kata menyesal karena ia berteman dengan Seokjin.

"Udah semuanya jangan ladenin Hoseok ya," kata Jin memperingati untuk mengharap maklumi atas kelakuan Hoseok padahal ia sendiri juga patut diharap maklumi.

"Sok atuh dimakan hidangannya jangan sungkan-sungkan anggap aja rumah sendiri, nambah ya nambah." Jin mempersilahkan Jihye, Eunsoo dan juga Yoora untuk memakan makanannya.

"Semoga mulai sekarang gak ada lagi perselisihan diantara kita ya, pokoknya pada akur, temenan, sahabatan dunia akhirat, say what guys??"

"AAMIIN" ucap semuanya serempak mengaminkan Wishnya Seokjin.

Enemate • JjkWhere stories live. Discover now