Mengais-ngais aku
demi perhatian dan pedulimu.Sampai kebas pucat jari-jariku
hanya untuk menulis namamu yang itu-itu lagi.Baginda, aku rindu Baginda tau satu hal.
“
Cukup!
Tangisku tak perlu lagi
cukup lalu yang takkan pernah jadi benalu.”
17/4/2019
🇮🇩☝
YOU ARE READING
[2] Asa dalam Rasa | ✔
PoetryHighest rank #1 berpuisi (11/06/2022) #1 pecintasastra (10/06/2020) #1 wattpadpoetry (07/06/2020) #1 puisiindonesia (08/06/2022) #3 sajak (08/06/2022) #4 poetry (11/06/2022) #4 sastraindonesia (09/10/2020) #5 syair (08/06/2022) #6 favorit (10/06/202...