Satu kali, aku berhenti.
Dua kali, aku terjatuh.
Tiga kali, aku ditinggalkan.
Mungkin aku pantas dilupakan, biar saja.
Inilah aku, Puan yang ingin
mewujudkan mimpi kecilnya:
ia hanya ingin dipercaya.
Demikian aku bertahan,
karena kupercaya aku bisa.
Karena aku tahu, dunia akan berbaik hati.
—setidaknya, suatu hari nanti.26/1/2020
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] Asa dalam Rasa | ✔
PoetryHighest rank #1 berpuisi (11/06/2022) #1 pecintasastra (10/06/2020) #1 wattpadpoetry (07/06/2020) #1 puisiindonesia (08/06/2022) #3 sajak (08/06/2022) #4 poetry (11/06/2022) #4 sastraindonesia (09/10/2020) #5 syair (08/06/2022) #6 favorit (10/06/202...