di perbatasan

41 15 0
                                    

aku memang bodoh, tapi tidak sebodoh itu untuk mengerti jalan takdir.
mengejarmu, hidupku seperti ada di perbatasan.
antara melangkah maju tenggelam ke lautan
atau mundur sia-sia.
nanti ketika waktunya tiba, kuyakinkan satu hal.
aku masih ada di sana, menunggu kamu di perbatasan.
dan saat itulah, kamu menyadari aku sudah lama terseok-seok hanya demi kamu.

namun tunggu.
aku melupakan kemungkinan lain.

kemungkinan di mana kamu telah tiba di perbatasan
dengan hati yang sudah tertambat
pada orang lain.
dan kamu, mengarungi lautan itu
di atas perahu yang berbeda dengan aku.
meninggalkan aku
yang termenung
di perbatasan.
melihat
perahu kalian
menuju ke masa depan.

akhirnya di perbatasan,
     aku
             sendiri.






5/5/2019

[2] Asa dalam Rasa | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang