Let Me [SEULRENE]

35. Stay [2]

Seulgi dan Rosé sudah bangun terlebih dahulu dari Jisoo dan Jaehyun. Sebenarnya Seulgi tidak tidur, dia hanya memikirkan rencana untuk hari ini yang akan memancing Irene.

"Apa kau tidak tidur?" tanya Rosé yang membuat sarapan dibar mansion.

"Aku tidur, wae?"

"Matamu terlihat mau tertutup dan mata pandamu sangat kelihatan"

"Aku terlalu banyak tidur berarti"

"Kau kekurangan tidur Seul, aku tau dan jangan berbohong. Aku ada masker untuk bawah mata nanti kau harus memakainya"

"Hmm"

Hoammm

Seulgi dan Rosé menoleh ke orang yang menguap itu, sudah pasti itu Jisoo.

"Apa sarapan kita hari ini?"

"Makan saja ini roti" jawab Seulgi.

"Kenapa hanya makan roti saja appa"

"Apa ini rumahnya sampai dia bilang aku appa nya?" tanya Seulgi bingung dengan Jisoo.

"Jisoo-yah, cuci muka lah dulu baru kau kesini lagi dan panggil pemilik rumah ini dengan nama bukan Appa" ujar Rosé mendorong Jisoo ke westafel.

"Jam berapa acara Irene?"

"Jam 7, kau sudah memesan tempatnya kan yang penting"

"Tidak usah, kan aku pemiliknya"

"Restaurant mu disana selalu ramai pengunjung, jika tidak dapat tempat bagimana?"

"Ada tempat VIP Rosé-ah" jawab Seulgi.

"Yeorobun, lihat lah ini" ujar Jaehyun muncul dari kamar dengan pajamas milik Seulgi, memberitahukan sesuatu yang pasti membuat Irene senang.

"Waeyo?" tanya Jisoo yang sudah selesai mencuci wajahnya.

"Irene menjadi trending topic sejak semalam dan masuk berita utama di NAVER karena hari ini dia berulang tahun" ujar Jaehyun menunjukkan layar ponselnya ke depan wajah mereka.

"Bukankah dia sangat hebat dan terkenal sampai menjadi trending topic seperti itu?" tanya Rosé yang tidak percaya jika memiliki teman seterkenal Irene.

"Tentu saja, dia kan cantik, ramah, baik, banyak yang menyukainya"

"Ada juga berita tentang dia dating dengan orang lain yaitu Oh Sehun namanya, dia juga seorang model dan Oh Sehun ini hanya tersenyum saja saat ditanyakan tentang kabar dating itu"

"Lalu dia membuat semua orang ambigu dengan senyumannya?"

"Bebar sekali tebakan mu Jis" balas Jaehyun.

"Tidak ada jawaban dari Irene kan?" tanya Seulgi yang takut jika semuanya akan menjadi sia-sia karena dia melakukan semuanya hanya untuk Irene. Tapi tidak mungkin juga kalau Irene seperti itu, sangat jauh sekali sifatnya dari kata selingkuh.

"Dia tidak memberikan tanggapan untuk masalah itu"

"Syukurlah"

••

Seulgi dan Jaehyun pergi ke restaurant untuk melihat kondisi disana sekalian menyiapkan barang untuk ulang tahun Irene yang akan dipakai untuk melamar besok.

Seulgi memasuki restaurant dengan menyapa beberapa pelanggan yang sudah menjadi langganan disitu, lalu mencari managernya siapa lagi jika bukan Xiumin.