tagihan

30.7K 2.3K 98
                                    























































Sudah 2 hari Alettha sendiri dirumah, dan hari ini ia berniat untuk pergi bermain bersama Haechan, Somi, Yuju dan juga Renjun.

                                                                    Alettha
                                Mas, aku pergi main sm temen2
 
                               

Mas Doying
Jngn plng sore2

Setelah mendapat izin Lettha pun dengan cepat membersihkan diri dan mengenakan pakaiannya. Mereka telah memutuskan untuk berkumpul dirumah Renjun karena dekat dengan tujuan, mall.

Celana jeans biru dan kemeja baby blue Lettha kenakan, serta sneakers berwarna putih menambah kesan remaja dalam penampilan Lettha.

Tring! Bunyi notifikasi yang mengharuskan Lettha menghentikan aktivitasnya menata rambut

Haechan
Bareng gak? Ada ujuy nih

Penawaran yang langsung disetujui oleh Lettha, selain karna hemat ongkos ia juga tidak perlu harus berjalan keluar pangkostrad hanya untuk ke jalan besar mencari kendaraan.

Setelah mengiyakan, Lettha lekas mengecek keadaan rumahnya demi keamanan. Dirasa sudah aman ia pun keluar dan mengunci pintu rumahnya dan menunggu mobil yang membawa Haechan dan Yuju sampai. Tak sampai 10 menit suara klakson mobil membuyarkan fokus Lettha kepada ponsel pun langsung berhenti, dan keluar lah kepala sahabatnya ketika kaca mobil terbuka.

"Woy, gece masuk" teriak Yuju yang langsung diangguki oleh Lettha. Tanpa basa basipun ia langsung naik dikursi penumpang dan pergi meninggalkan pekarangan.

"Kak Doyoung udah tau kan?" Tanya Haechan ketika mobilnya sudah menjauhi pangkostrad.

Ya jadi hanya sahabat-sahabatnya Lettha saja yang tau tentang pernikahan ini. Bahkan mereka hadir ketika pernikahan. Lettha dan Doyoung hanya mengundang tamu penting seperti teman-teman kemiliterannya dan sahabat-sahabat karna tak mau acara yang begitu meriah. setelah ijab qabul pun diteruskan langsung dengan upacara pedang pora.

"Iya udah" jawab Lettha kemudian memakan camilan yang ada dimobil milik Haechan.

"So, gimana ini? Ponakan gue udah soon to be belum?" Pertanyaan Yuju tersebut justru malah mendapat tabokan dari lelaki disampingnya yang sedang mengemudi.

"Masih kecil, nanti dulu lah!!" Tegas Haechan yang justru mendapat decakan dari Lettha.

"Justru gue maunya sekarang Chan, gue kesepian parah kalo mas Doy kerja diluar. Seenggaknya nanti kan kalo gue punya baby gue ada temennya semisal dia nugas"

"Nah itu maksud gue bego!" Ucap Yuju sambil menatap Haechan garang, sedangkan yang ditatap hanya memasang wajah masamnya.

"Lo berdua kata punya anak itu gak cape apa? Lettha aja gak mau nyewa pembantu lah ini disuruh ngurus rumah sama baby mang gak gumoh apa"

"Ish seenggaknya kan ada hiburan"

"iya hiburan, tapi kalo lu capek kan kasian babynya gak keurus" nah kan debat jadinya, karena gak mau memperpanjang debat pun akhirnya mereka memutuskan untuk diam sampai tiba dirumah Renjun.





"RENJUNNNN~ MAIN YUKKKK" teriak Lettha ketika sudah sampai didepan gerbang rumah Renjun. Tanpa menunggu lama pemilik rumah pun membuka pintu gerbang dan nampaklah seorang Somi sedang tertawa terbahak-bahak kearah ponsel.

Mas Doyoungحيث تعيش القصص. اكتشف الآن