14

1K 72 3
                                    

Hari ini merupakan hari festival dan juga merupakan hari perlawanan Hammy dan lainnya pada Jark Matter. Semua persiapan sudah sangat baik, mengingat waktu mereka hanya seminggu. Tapi mereka benar-benar bersyukur atas bantuan mahasiswa-mahasiswa itu.

Baik kelompok Hammy maupun kelompok Jark Matter sedang menyelesaikan sentuhan terakhir mereka sebelum Open Gate festival dimulai. Mereka mulai persiapan sejak jam 6 pagi. Bahkan ada beberapa mahasiswa yang menginap di kampus demi menjaga keamanan.

Matahari mulai meninggikan pandangannya. Open Gate akan dimulai pukul 9 pagi. Jam Hammy kini menunjukan pukul 7.30 dan kini ia sedang menunggu seseorang. Sebenarnya bukan hanya dia, tapi semua teman-temannya.

Dan kini seseorang yang mereka tunggu datang. Seorang pemuda yang matanya sedang ditutup oleh Garu kini berjalan dituntun oleh Garu dan Tsurugi. Mereka kini saling berhadapan. Hammy memberi aba-aba untuk membuka penutup mata pemuda itu.

"SELAMAT DATANG KEMBALI, LUCKY!!!!" teriak semuanya dengan gembira. Naga dan Balance meniup terompet ulat yang sebenarnya, tidak tahu darimana mereka mendapatkannya.

"Wah!! Kalian menyambutku!!" ucap Lucky tak percaya. Pemuda itu sangat terkejut saat melihat rencana mereka bisa berjalan semestinya."Kalian berhasil menyelesaikannya?" tanya Lucky.

"Dengan bantuan mereka. GOI-SU, kan!!!" jawab Balance sambil menunjuk ke arah kerumunan orang yang sedang membantu mereka menyiapkan acara.

"Mereka? Bagaimana bisa?" tanya Lucky.

"Ceritanya sedikit rumit. Tapi kita beruntung akan hal itu!" ucap Spada.

"Kalian benar! BERUNTUNG!!!" teriaknya mengejutkan yang lain.

"Hei! Jangan banyak bergerak macam-macam dulu!" tegur Hammy dengan sedikit khawatir.

"Daijoubu! Aku sudah baik-baik saja! Sudah sangat sehat!" sanggah Lucky. Memang benar, selang dua hari sejak terakhir Hammy menjenguknya, pemuda itu sudah diperbolehkan pulang dan menjalani rawat jalan, tapi tetap saja, bukan?

Mereka semua pun menghampiri semua yang membantu mereka. "Minna! Arigatou!" ucap Lucky pada semua yang ada disana. Salah satu dari mereka kini menghampiri Lucky. "Tidak apa! Anggaplah ini cara kami meminta maaf atas perbuatan kami sebelumnya. Senang bisa melihatmu sudah pulih!"

Jark Matter kini menghampiri mereka, namun kelompok itu tidak menyerang. Tak lama, seorang pria kini mengambil alih komando, dialah Don Armage. Lucky dan yang lainnya telah memasang ancang-ancang jikalau kelompok itu menyerang mereka.

"Kalian semua tidak akan berhasil mengalahkan kami!" ucap Don Armage dengan sombongnya. Mereka semua memasang wajah yang sangar dan kini, Don Armage memerintahkan semua anggota Jark Matter untuk menyerang.

"BERHENTI!!!" ucap seseorang yang diiringi oleh suara sirine. Itu berhasil membuat langkah anggota Jark Matter terhenti. Mereka semua menengok kearah sumber suara. Kini dari arah berlawanan dari mereka semua, terdapat sekelompok polisi yang sedang mengarahkan pistol pada mereka.

"ATAS NAMA PENEGAK HUKUM! KAU, DON ARMAGE! KAU DITANGKAP!" ucap salah satu polisi yang mungkin adalah ketua kelompok itu.

Butuh beberapa waktu untuk Hammy mengerti yang terjadi, walaupun ia tidak seratus persen mengerti yang terjadi. Don Armage kini panik dan mencoba melarikan diri dari kampus. Polisi itu mencoba mengejarnya.

Lucky dan yang lainnya pun ikut mengejar Don Armage. Kejar-kejaran mereka terjadi begitu saja. Dan saat di Amphitheater kampus, mereka berhasil mengepung Don Armage dari segala penjuru.

"Kau tidak bisa lari lagi, Don Armage!" tegas Lucky. Dan seketika perkelahian pun terjadi, namun pria jahat itu hanya sendiri dan berhasil dikalahkan. Polisi pun langsung mengamankannya dengan memborgol tangan Don Armage.

Mata Kimi ni AitaiWhere stories live. Discover now