Liburan di lantai telah usai :v
Sekarang mereka terlihat terlidur dengan pulasnya.Pukul 07.00
Shafira bangun lebih dulu dari pada Devano. Tangan lentiknya meyeret gordeng abu abu itu sehingga sinar matahari masuk menerobos, membuat laki laki tampan itu terbangun.
"Baby... kau sudah mencintaiku?"
"Belum" Shafira terkekeh.
"Yaudah besok aku tanya lagi"
"Terserah kau saja, jawabanku akan tetap sama"
"Baby sini..." Devano menepuk nepuk kasur, agar Shafira duduk di sampingnya.
Shafira menurutinya.
"Kenapa hmm?"
"Morning kissnya mana?"
"Ga"
"Dikit aja"
"Ga"
"Yaudah peluk aja:(("
"Sini sini"
Devano langsung melompat ke pelukan Shafira. Menenggelamkan wajahnya ke dada Shafira (modus 🌚)
"Udah, gue kan mau ke kampus."
"Gamau..."
"Dev... lepas atau tampol"
"Tampol"
"Yeee bngsd-,-"
Pletak*
"yee beneran di tampol"
"Udah lah gue mau siap siap".
..
Mereka pergi ke kampus bersama.
Di dalam mobil
"Tangan lo" pinta Devano
"Buat apa?"
"Jangan banyak tanya, mana cepet"
Shafira menurutinya. Devano menggenggam tangan Shafira erat.
"Apaan sih, lepas"
"Tidak ada penolakan" Devano semakin erat menggenggam tangan Shafira.
Shafira mengbuang nafas kasar.
"Terserah kau saja"
..
Shafirankhr~
Ni tangan siapa sih?❤skincareglowinthedark_ dan 1363963528 lainnya
Lihat komentar lainnya...
.
.
Besok lusa Devano hari ulang tahun Devano. Seluruh orang di kampus, di undang ke pesta ulang tahunnya.
.
YOU ARE READING
PULCHRA ( TAHAP REVISI ) [ END ] ✓
RomanceDi didik begitu keras oleh orang tuanya membuat Shafira hidup seperti di dalam lubang hitam tanpa dasar. Akibat didikan orang tuanya Shafira tumbuh menjadi anak yang introvert, jalan hidupnya sudah di atur oleh orang tuanya dengan berdalih ini demi...