[Extra-Part] Forbidden Love

219 20 0
                                    

Oneshot

.
.
.


Surga. Penggambaranya begitu sempurna. Tempat abadi dimana jiwa-jiwa suci bersemayam tersebut syarat akan keindahan. Namun tidak untuk Laylah. Dia sebagai The Protector terpaksa harus meninggalkan Surga , tempatnya menghabiskan waktu bersama Michael sang kakak angkatnya. Laylah telah berlutut menunggu teman Guardian Angel nya membantu dirinya.

"Laylah, kau tau aku bisa saja salah tebas. Bukan sayapmu yang akan hilang tapi kepalamu yang akan putus."

Wanita itu telah mengangkat pedang yang sebelumnya dipinjamkan padanya. Laylah menghela nafas, ini sudah kesekian kalinya Guardian Angel bernama Azaria tersebut mengutarakan keraguanya.

"Dengar, Michael tidak akan pernah mau melakukan ini untukku, dan aku tidak mau dikurung. Kau tau dengan pasti bahwa pedang yang sedang kau pegang tidak akan pernah meleset, cukup pikirkan apa yang mau kau tebas dan dia akan menuntunmu. Jadi yakinlah Azaria." Bujuk Laylah.

"Apa gunanya semua ini? Kau hanya perlu melakukan beberapa ritual untuk mengembalikan kesucianmu, meskipun kau akan dikurung."

"Dan kau tau Araqiel tidak akan tinggal diam. Surga akan dibuat kacau olehnya."

Azaria menarik nafas dalam kemudian menghembuskanya, ia melakukan hal tersebut beberapa kali demi menenangkan tanganya yang bergetar. Sebagai Guardian Angel, Azaria tidak memiliki kemampuan perang seperti para Archangel. Tugasnya hanya menjaga jiwa-jiwa tidak berdosa terutama jiwa anak-anak. Ini kali pertamanya memegang sebilah pedang. Demi sang sahabat tentunya.

"Azaria..! Waktuku tidak banyak..!"

Bentakan Laylah mengembalikan kesadaran Azaria. Wanita itu kembali mengangkat pedang ditanganya, menebaskanya kuat-kuat setelah memfokuskan mata dan pikiran pada objek yang ia tuju. Seketika cahaya putih menyilaukan muncul dari tebasanya. Dua sayap megah berwarna putih tersebut berhasil ditebas. Darah mengalir dari bekas tebasan dipunggung Laylah. Cipratan darahnya mengotori gaun putih Azaria. Gadis itu merintih menahan sakit luar biasa. Dengan segera Azaria membuang pedang ditanganya untuk memeriksa keadaan sang sahabat.

"Laylah.. Laylah.. Maafkan aku.. Bagaimana ini?" Azaria mulai panik.

"Pergilah sekarang, jika Seraphim menemukanmu disini, ia akan menghukumu juga."

"Tapi—"

"Aku baik-baik saja.."

Azaria berlari meninggalkan Laylah. Tidak lama setelahnya Michael datang dengan kemarahan yang tidak kira-kira. Lelaki itu menatap tajam pada Laylah tanpa mengatakan ataupun melakukan apapun.

"Laylah! Dosamu sudah tidak lagi bisa diampuni!"

Suara teduh namun mengintimidasi tersebut muncul dari balik tubuh Michael yang terdiam. Itu adalah Seraphim. Ia sedang murka karena salah satu The Protector yang seharusnya menjadi pelindung Surga justru melanggar peraturan terlarang. Saat itu juga Laylah diturunkan ke bumi dan mendarat disebuah bibir pantai. Kehilangan sayap membuat seorang malaikat menjadi lemah, Laylah tidak sadarkan diri disana.

Pelanggaran yang Laylah lakukan sangatlah berat. Ia tidak hanya jatuh hati pada iblis biasa, melainkan Araqiel the Abaddon, seorang pangeran kegelapan pewaris Lucifer.

The Devil Obsession [ COMPLETE ✔️ ]Where stories live. Discover now