21. AURORABOREALIS • SISI KERAS

33.9K 1.9K 46
                                    

|AURORA BOREALIS|Bagian 21|

••••

Semua anggota Kingston membentuk lingkaran penuh di markas itu. Banyak dari mereka yang nampak diam dan tidak percaya akan apa yang baru saja dilihatnya.

"Gue bahkan nggak nyangka kalo Aurora itu Angel Alger" ucap Ganendra, "ngeliat gimana begitu barbar nya dia nyerang Theodoric kemarin."

"Gue juga nggak nyangka. Padahal kalo dilihat-lihat dia itu anak yang manis dan cute loh," timpal George.

Sean bersandar di dinding dengan tenangnya sambil melipat kedua tangan didepan dada.

Jadi bener apa yang gue liat waktu Alaska dateng kesini? Tapi kenapa Aurora juga bisa tiba-tiba di kelas dan bersikap seolah nggak ada terjadi apapun.

"Terus Seina siapa?" heran Alister.

"Iya juga ya. Apa Seina it-" tebak Ganendra.

Brak!

Satu kepalan tangan Borealis memukul meja di hadapannya. Membuat semua menoleh ngeri pada ketua mereka itu.

Apa sebenarnya alasan dia dateng kesini?, batin Borealis.

Argh!!

Raungan dari singa SMA Pangeran menggelegar.

Ingatan Borealis berputar pada ucapan Ayahnya ketika pertemuan bisnis kemarin.

Eh Seina. Kamu dicariin. Kita bicarakan perjodohan kamu.

Apa maksud Ayahnya mengucapkan itu? Di depan Edeline? Apa benar Seina adalah orang yang akan dijodohkan dengannya?

Borealis bangkit dari duduknya.

"Eh Bos, lo mau kemana?" tanya George.

Tanpa menoleh dan menjawab, ketua Kingston itu terus melangkah.

Jika dalam keadaan seperti ini, yang Borealis butuhkan hanya satu. Edeline. Perempuan itu satu-satu tumpuannya dulu.

"Nggak! Bahkan baru tadi gue ngomong kalo gue akan berusaha jauh dari pandangan dia," gumamnya.

Cowok itupun berjalan gontai menuju arah rooftop. Dia butuh ketenangan.

Setelahnya dia merebahkan tubuhnya di sofa sambil melipat tangan menutupi wajahnya.

"Rey?"

Sebuah panggilan lembut terdengar ditelinganya. Siapa yang berani datang kemari? Apalagi mengganggu ketenangannya? Bahkan anak Kingston tidak ada yang berani kemari tanpa titahnya?

"Rey?"

Tak hanya panggilan sekarang dengan lancangnya mengusap rambutnya yang berantakan.

"Lo!"

Seketika dia bangkit dan mendapati Edeline. Mantan kekasihnya.

"Kamu berantem sama Alaska?" tanyanya lembut.

"Kenapa disini?"

"Luka kamu perlu diobati–"

"Nggak usah Del."

Tanpa mengucap apapun Borealis berjalan menuju tangga penghubung rooftop dengan lantai bawah.

Gue sayang sama lo. Tapi kalo dengan ada didekat gue lo akan sakit tanpa disuruh gue akan menjauh dari lo. Pasti akan gue lakukan.

🌈🌠

Setelah hari kemarin terjadi skandal besar antara Aurora dan Borealis di depan markas Kingston. Hari ini justru seakan-akan tak terjadi apapun.

AURORA BOREALIS [ ✓ ]Where stories live. Discover now