UNTUK RENALDI [SELESAI]

UR29 || KETIDAK SENGAJAAN

HAPPY READING💙

Resiko jatuh cinta sendiri adalah patah hati pun sendiri.

-UNTUK RENALDI-

"ABANGGGGGG!!"

Teriakan Mita terdengar disetiap sudut rumahnya, Mila yang memperhatikan kedua anaknya itu hanya menggelengkan kepalanya pelan.

Rafa terus berlari menghindar dari Mita yang terus menerus menggejarnya.

"SINI ENGGAK, COKLAT GUE ITU ISSS!" ujar Mita yang terus menerus mengejar Rafa, Rafa yang memang sifatnya jahil itu tetap saja menghiraukan ucapannya.

Mereka terus lari mengelilingi rumahnya, sehingga ketika di tangga.

BRUK.

Mila yang sedang menonton televisi di ruang tamu langsung menoleh kearah tangga dan langsung bangkit ketika melihat Mita yang sudah terjatuh di tangga.

Rafa yang mendengar Mita terjatuh, langsung memutarkan tubunya sertus delapan puluh derajat, dengan cepat dia menghampiri Mita yang terduduk. "Lo gapapa?"

"Sayang, kamu kenapa?" panik Mila, yang melihat putrinya terjatuh.

"Abangnya tuh Bun," adunya bak anak kecil.

Rafa yang menyaksikan Mita mengadu ke Mila dengan menahan air mata membuatnya menahan ketawa, seperti itulah Mita. Tidak pernah ingin terlihat lemah di mata orang lain termasuk keluarganya.

Mita menatap sengit pada Rafa. "APA LO!"

Rafa yang sudah dibuat gemas oleh adiknya itu dengan cepat ia mengendong Mita diikuti oleh Mila yang sudah ada dibelakangnya.

"Bunda, aku enggak mau di gendong abang!"

"TURUNIN."

"Bisa diem gak?" tanya Rafa jengah.

"ENGGAK!"

"Diem nanti gue beliin coklat."

Dengan cepat Mita terdiam, katakan lah jika Mita ini pecinta coklat. Jika apapun yang berhubungan dengan coklat dia akan menurutinya.