UNTUK RENALDI [SELESAI]

UR68 || KABAR DUKA

HAPPY READING💙

Sinar matahari menyapa Renaldi yangs sedang tertidur, waktu tidurnya terusik karena suara di ponselnya yang tidak pernah henti. Pedahal di sudah memindahkan ponselnya ke bawah kasur.

Dengan kesal, dia mengambil ponselnya banyak sekali panggilan dari teman-temannya yang tidak dia jawab. Termasuk panggilan dari Mita, sejak pukul tujuh kurang hingga jam tujuh.

Dan sekarang sudah jam delapan kurang, dia kemembuka aplikasi berwarna hijau.

Rendi

Woi
Tai
Kemana si lo
Lo kesini ga?
Mita nunguin ni dari tadi

Arsen

Monyet gc ke sini
Babi
Woi

Sendi

Woi kebo
Sini lo
Woi gc
Mita nungguin ni

Andra

Di, lo dimana?

Panggilan suara tak terjawab
Panggilan suara tak terjawab

Woi
Tai banget bangke

Raka

Drakula
Woi
Anjir lah

Panggilan suara tak terjawab
Panggilan suara tak terjawab
Panggilan suara tak terjawab

Alvian

Aldi

Panggilan suara tak terjawab
Panggilan suara tak terjawab
Panggilan suara tak terjawab

Mita udah nungguin ini

MyFuture❤️

Aldi jadi kesini kan?
Aldi di mana?

Panggilan suara tidak terjawab

Aldi sibuk?
Aldi jadi kesini kan?
Aldi masih marah?
Aldi kalau mau datang ke bendara ya, aku udah jalan ke bendara :) See u💙

Matanya membulat ketika melihat jam yang berada di kamar miliknya, sialan dia kesiangan!

Ini semua gara-gara tadi malam dia terlalu banyak minum, minuman yang mengakibatkan seperti ini.

Kebiasaan buruk Renaldi, setelah minum minuman seperti itu terlalu banyak pasti akan seperti ini—kesiangan.

Dengan cepat dia memakai jaket berwarna hitam dengan tiga bintang bagian dada kanan sedangkan di bagian dada kiri tertuli 'ketua soldpas' di bawah tulisan tersebut terdapat moto Soldpas. 'Datang Napas, Pulang Tebas.' Jangan lupa juga dipunggung nya pun terdapat tulisan SOLDPAS dan gambar tiga bintang.

Setelah memakai Jaket, dia merahi kunci motornya.

Dia berjalan keluar dari kamarnya dan merahi knop pintu, setelah menutup pintu kembali suara deringan ponselnya membuat dia sedikit mendengus. Ribet gangu orang buru-buru ajah gerutunya dalam hati.

Dengan ogah-ogahan dia mengambil ponselnya dan melihat dari siapa panggilan tersebut, setelah melihat nama Andra yang tertera dengan cepat dia mengeklik tombol berwarna hijau.