Chapter 17 : Ciuman Mematikan Dean-Ron

482 53 49
                                    

.
.
.
.
.

Dean menatap horror pada Ron yang menyeringai kepadanya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dean menatap horror pada Ron yang menyeringai kepadanya.

Entah kenapa, Dean merasakan sesuatu yang buruk akan terjadi padanya.

Tanpa babibu lagi, Ron segera menempelkan bibirnya dan bibir Dean. Dan dengan rakus ia menciumi bibir Dean.

Professor Mcgonagall yang pada awalnya terdiam melihat Ron mencium pipi Dean, kini tidak bisa menahan keterkejutannya saat melihat salah satu Trio Golden itu mencium langsung bibir Thomas junior.

Professor Mcgonagall memegangi jantungnya yang seperti tertusuk pedang Godric. Ia hampir roboh jika tidak ditahan oleh Madam Hooch yang kebetulan berada di belakangnya.

Sebenarnya, bukan hanya professor Mcgonagall yang berada di sana. Tapi juga para professor lain yang sekarang sedang berdiri di belakangnya. Mereka juga sama syoknya dengan professor Mcgonagall.

Dean melepaskan pelukan penuh protektif Ron untuk mengambil nafas. Ia benar-benar tidak bisa bernafas karena ciuman Ron.

Bertepatan dengan Padma dan Parvati yang baru sampai dengan terengah-engah.

Ron segera menarik baju Dean dan menciumi bibirnya dengan rakus lagi, membuat Padma dan Parvati terpekik kaget dengan kedua tangan mereka menutupi mulut mereka.

Para professor sangat syok melihat kejadian terulang itu. Dan langsung membuat Madam Pomfrey pingsan seketika. Untungnya, tubuhnya ditahan professor Slughorn.

Professor Flitwick memegangi dadanya yang tiba-tiba saja tidak bisa merasakan masuknya oksigen. Professor cebol itu terduduk di lantai sambil berusaha meraup-raup oksigen di sekitarnya.

Bukkkk

Terdengar suara buku jatuh. Terlihat Hannah dan Susan yang sangat terkejut melihat Dean dan Ron ciuman. Di samping mereka, Ernie dan Justin melongokan mata dan mulut mereka dengan sangat lebar.

Tak jauh dari posisi mereka, terlihat Ginny yang tengah memegang sepotong pie yang dia minta dari para peri rumah Hogwarts.

Bisa dikatakan, lokasi mereka saat ini berdekatan dengan Asrama Hufflepuff dan dapur Great Hall.

"Kenapa di sana ramai sekali?" Ginny yang tengah memakan penasaran dengan keributan yang terjadi. Ia pun segera mendekat pada kerumunan itu.

Ia bisa melihat Padma dan Parvati tengah menutupi mulut mereka, para Hufflepuff yang tengah syok dan para professor yang tampaknya sangat menderita.

I Will Protect You 2 (War Of Wizarding World)Where stories live. Discover now