Chapter 54 : Kekasih

187 13 10
                                    

.
.
.
.

Hermione, Harry dan Ron berjalan keluar dari Kantor Professor Mcgonagall dengan wajah yang tidak dalam keadaan baik

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hermione, Harry dan Ron berjalan keluar dari Kantor Professor Mcgonagall dengan wajah yang tidak dalam keadaan baik.

Hermione menoleh kepada kedua sahabatnya. "Aku akan kembali ke Asramaku, kalian juga harus kembali ke Asrama kalian dan apapun yang kalian lihat...jangan pernah beritahukan kepada orang lain!" Harry dan Ron mengangguk kepada perintah Hermione. Dia tidak mau memori-memori Draco ini diketahui banyak orang, karena mengetahui memori orang lain termasuk melanggar privasi...walaupun mereka bertiga telah melakukannya.

Hermione segera pergi setelah mengatakan itu kepada kedua sahabatnya.

.

Hermione berjalan pelan karena mengingat semua memori milik Draco. Dia tidak menyangka bahwa dirinya dan Draco dulunya sempat menjalin hubungan mesra, walau dirinya juga menjalin hubungan jarak jauh dengan Oliver.

Bagaimana bisa dirinya menjalin hubungan dengan dua laki-laki secara bersamaan? Di memori-memori yang Draco pilih, dirinya tampak bahagia bersama Draco. Tapi dia mengingat dengan jelas bahwa dirinya menulis surat dengan bahagia mengingat Oliver dan mengirimnya dengan perasaan cinta yang besar. Bahkan dia sangat bahagia begitu membaca surat dari Oliver.

"Apa yang ada dalam pikiranmu, Hermione!"

Bagaimana bisa dia menjalin hubungan dengan dua laki-laki sekaligus?

Gadis itu menaiki tangga menuju Asramanya dengan lesu. Seluruh tenaganya menghilang setelah menyaksikan memori-memori Draco.

Dia pun memasuki Asrama setelah mengucapkan kata sandi. Kedua lukisannya dan Draco menatap dia bingung kenapa dia terlihat tidak sehat.

"DraMione!" pintu terbuka dan menampilkan sosok pemuda yang Draco yang tengah berdiri dan menatap dirinya.

"Draco?"

"Hermione!"

"Kok kau ada di sini? Bukannya kau harusnya ada di Manor Malfoy?" tanya Hermione sambil mendekati Draco.

"Memang harusnya begitu, tapi...ada barangku yang tertinggal," jawabnya.

"Barang apa?" Draco sempat terdiam mendengar pertanyaan Hermione.

"Botol kecil," kini giliran Hermione yang terdiam. Botol itu sekarang ada di tangan kanannya yang terkepal, karena gadis itu awalnya ingin menaruh benda itu di tempat Draco agar si pemilik botol itu tidak tahu bahwa botol itu diambil oleh Trio Golden Gryffindor.

"Coba cari di sana!" Hermione menunjuk Dapur Asrama mereka.

"Tapi rasanya aku menaruhnya di Ruang Rekreasi kita ini?" Draco bingung karena seingatnya, botol itu dia taruh di meja dekat sofa hijaunya. Tapi kenapa botol itu sekarang tidak ada?

I Will Protect You 2 (War Of Wizarding World)Where stories live. Discover now