Change Destiny || WMMAP

#13 : Another Family

Beberapa saat kemudian

Setelah menangis seperti anak kecil sungguhan, Athanasia mulai tenang dan kini sedang memakan cake coklat yang dibawa oleh Lucas.

Para kesatria lainnya sebenarnya sangat ingin melemparkan begitu banyak pertanyaan pada Athanasia, tapi ditahan oleh raja Siodonna karena aku belum mau menjawab apapun.

'Kasihan juga sih...'

"Baiklah, silahkan bertanya."

Ucapan Athanasia membuat para kesatria yang sedang makan dengan lesu kembali bersemangat, dan mulai bertanya satu persatu.

"Saya akan bertanya pertama."

Ucap Allen mengangkat tangannya tinggi tinggi dan mulai bertanya

"Jadi, nona Athy bukan seorang penyihir?" Lanjutnya

"Bukan." Jawab Athanasia seadanya

'Masa bertanya yang begituan sih.'

"Baiklah, Sekarang giliranku." Ucap Jack seperti akan memberikan berbagai macam pertanyaan.

"Kau bukan seorang penyihir tidak terlalu mengejutkan, tapi soal kau yang putrinya putri Diana dari Siodonna kami, itu harus kau jelaskan."

"Baiklah, ja--"

"Dan lalu, kalau tidak salah putri Diana menjadi selir kaisar saat dia pergi ke Obelia, jadi ka--" Ucapan Athanasia terpotong oleh lanjutan pertanyaan dari Jack.

"Ah sudah sudah, pertanyaannya sampai disitu saja." Athanasia juga memotong lanjutan pertanyaan dari Jack, Athanasia akan lupa dengan pertanyaannya jika diberikan pertanyaan lagi.

Athanasia menarik napas panjang dan mulai berbicara.

"Benar, aku bukan seorang penyihir, yang penyihir itu Lucas, dan Lucas juga bukan kakakku, dia hanya orang yang lewat lalu membantuku..."

"Orang lewat katamu?" Lucas bertanya dengan nada sedikit lebih tinggi, tak percaya Athanasia akan menyebut dirinya 'orang yang lewat', setidaknya Athanasia harusnya menyebut dirinya 'teman dari kecil' meski agak menyebalkan.

"Lalu benar, ibuku bernama Diana dan berasal dari Siodonna, tapi aku sama sekali tidak tahu kalau ibu seorang tuan putri, yang aku tahu dia hanya seorang penari biasa yang datang ke Obelia untuk menghibur kaisar." Lanjut Athanasia mengabaikan pertanyaan Lucas.

Setelah itu Athanasia kembali memakan cake coklat yang ada ditangannya itu, Lucas terdiam kesal, raja Siodonna atau kakek Athanasia hanya asik mendengar cucunya berbicara, dan memakan cake dengan gemasnya.

"Lalu ayahmu?"

Pertanyaan dari Ian membuat Athanasia yang sedang memakan cake tiba tiba saja tersedak, untung sendoknya tidak tertelan.

Uhuk uhuk

"Nak, minumlah air dulu." Ucap raja Siodonna memberikan gelas kecil berisi air, lalu Athanasia meminumnya dan sekarang dia sudah baikkan.

"Maafkan aku." Ucap Ian menunduk, ia menciut, seperti ada telinga anak anjing di kepalanya.

"Ti-tidak apa apa...hahaha aku hanya kaget." Jawab Athanasia tersenyum, membuat mata Ian berbinar semakin mirip dengan anak anjing.

"Kalau begitu jawab."

'Aku tarik perkataanku tadi.'

"Ayahku..."

"Tentu saja Athy adalah putri kaisar."

Pertanyaan yang ditujukan untuk Athanasia dijawab oleh Allen, sepertinya disini Allen yang paling pintar.