Chapter 35 || Secret

951 74 5
                                    

HALLO GUYS!

AKU MAU NANYA NIH!!!

KALIAN KELAS BERAPA?

KALO UDAH KELAS 12, SETELAH LULUS RENCANANYA KULIAH JURUSAN APA? KERJA?

SEMANGAT YA!! APAPUN ITU, KEJAR KEINGINANMU SAMPAI TERWUJUD!

Kalo gak terwujud berarti itu bukan takdirmu:)

===========•HAPPY READING•===========

Malam ini adalah malam yang ditunggu-tunggu para anggota the Nekros termasuk Castor dan Pollox. Karena salah satu leader yang selama ini disamarkan identitasnya akan membukanya sekarang.

Tapi, mereka tidak tahu yang dimaksud adalah leader yang mana. The Nekros punya tiga leader dan salah satunya adalah leader resmi the Nekros. Ia adalah pemimpin tertinggi diantara yang lainnya.

Dan dua leader lainnya adalah Adzriel sebagai leader Castor. Sedangkan Pollox? Tidak ada yang tahu siapa kecuali orang-orang tertentu.

Bisa saja juga malam ini disiapkan untuk mengumumkan siapa leader Castor, dan siapa itu Adzriel! Dia pemimpin seperti apa? Dan bagaimana pengaruhnya?

"Kau tahu siapa yang akan mengungkap jati dirinya?" tanya Adzriel pada Rendy yang sedari tadi berdiri tegak di sampingnya.

"Aku tidak tahu," ucap Rendy yang mana tatapannya masih terfokus ke depan podium.

Adzriel merasa tidak yakin dengan jawaban Rendy. Biasanya Rendy akan menatapnya jika berbicara, namun apa sekarang? Bahkan tatapannya masih terfokus ke depan. Apakah ada yang disembunyikan?

"Benarkah? Sepertinya ada yang kau rahasiakan," tuduh Adzriel.

Rendy hanya diam kemudian ia beralih menatap Adzriel. Beberapa saat kemudian ia pun bersuara, "Aku keluar dulu, Tuan," pamitnya pada Adzriel.

"Apa yang kau ingin lakukan?" tanya Adzriel dengan nada datar.

"Tenang saja, Tuan aku hanya ingin ke toilet," ucap Rendy setelah itu ia langsung saja melengos pergi tanpa menunggu persetujuan Adzriel.

Adzriel menatap punggung tegap Rendy yang perlahan mulai menjauh. Ia merasa ada sesuatu yang salah dan beberapa hari lalu saat insiden penyelundupan sepertinya ada hal lain yang Adzriel lewatkan.

"Dia punya rencana apa?" gumam Adzriel sembari menatap tajam kepergian Rendy.

Beberapa menit berlalu, namun Rendy tak kunjung kembali. Adzriel mengembuskan nafas berat kemudian tatapannya langsung beralih ke arah pintu disaat pintu itu terbuka.

Pintu terbuka, menampilkan beberapa orang bertopeng dengan pakaian serba hitam dan jangan lupakan aura berbeda yang menguar dari diri mereka masing-masing. Entahlah, kenapa bisa hawanya berubah.

Semua anggota yang berada dalam aula menunduk hormat pada mereka termasuk Adzriel dan inti Castor lainnya.

Yang tadinya mereka dikawal oleh banyak anggota, kini mereka naik ke atas panggung aula yang sengaja dibuat untuk mereka. Ya, yang naik ke atas panggung tersebut hanya empat orang. Sang leader berdiri tepat di tengah mereka, dengan dua orang berada di samping kanannya dan satu orang disamping kirinya.

SECRET MURDERER Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang