32 | aku kangen kamu

866 63 22
                                    

Focus : Dara, Dirga, Farel, Naura

Dara melangkahkan kakinya memasuki rumah mewah pranadipa yang telah penuh dihiasi bunga juga kain mewah di sekeliling dindingnya. Hari ini pernikahan adik Dirga-Nadin dan Rizki-dan ia mendapat kesempatan untuk menghadiri hari bahagia mereka.

Dara berjalan melewati koridor panjang yang dilapisi kelopak bunga putih yang sungguh elok dan menawan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dara berjalan melewati koridor panjang yang dilapisi kelopak bunga putih yang sungguh elok dan menawan. Diujung tembok ada lampu hias berwarna hangat yang menambah kecantikan hiasan tersebut.

"Cantik banget pah," ujar Dara pada Felix disampingnya. Felix mengangguk mengiyakan perkataan putrinya. Ia juga ikut kagum dengan indahnya pernikahan putri bungsu keluarga Pranadipa.

Kemudian setelah itu mereka mengambil arah kanan dan berjalan melewati beberapa pelayan yang tengah sibuk menawarkan minuman pada tamu. Setelah keluar dari koridor tersebut ada sesuatu yang menarik perhatian Dara. Ada sebuah tangga besar di hadapannya dan tangga tersebut dihiasi dengan sangat cantik dan indah, membuat Dara ingin juga memilikinya saat menikah nanti.

Namun mendadak Felix berhenti dan membuat Dara terkejut, ternyata ada Pak Andro di hadapan mereka yang langsung menyambut hangat kehadiran mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Namun mendadak Felix berhenti dan membuat Dara terkejut, ternyata ada Pak Andro di hadapan mereka yang langsung menyambut hangat kehadiran mereka.

"Wah! Aku senang kalian datang!" Andro terlihat sangat bahagia karena ini hari yang indah untuk putrinya.

"Kita lebih merasa terhormat karena udah diundang ke acara spesial ini," ucap Felix membuat pria dihadapannya tersenyum hingga kedua bola matanya menyipit.

Namun sesuatu membuat Dara penasaran. Disamping Andro hanya ada Dika saja, sedangkan pria tinggi atau bos nya Dirga tak ada disana.

Parah dia ga nyambut gue. Batin Dara.

"Ayo duduk disini Felix," ungkap Andro meminta Ayah Dara duduk bersamanya di meja bulat besar.

Dara menatap meja tersebut dan hanya terisi oleh beberapa pria seusia ayahnya disana. Tak mungkin Dara ikut bergabung kan? Itu akan canggung untuknya. Maka demikian Dara hanya melirik kesana-kemari mencari seseorang yang dapat membantunya.

Marriage Life | Svt&GfTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang