22

597 49 1
                                    


Follow sebelum baca!!

.

.

.

Wang Yibo masih terlelap dalam tidurnya. Sean yang sudah lebih awal bangun kini sedang membersihkan tubuhnya yang terasa lengket akibat pergumulan semalam.

Keluar dari kamar mandi, Sean mengusak rambut basahnya dengan handuk untuk mengeringkan rambutnya.

Berjalan perlahan kearah tempat tidur, Sean berbisik kecil ditelinga Wang Yibo yang masih tertidur nyenyak itu ia kecup bibirnya

" Cup..Sayang bangun sudah siang loh ini."

Akan tetapi Wang Yibo masih saja terlelap dalam mimpi, ia tidak sedikit pun terusik oleh lelakinya yang terkekeh lucu padanya

"Hei baby wakeup!"

Melenguh " masih ngantuk, Ge."

Menggeleng kan kepalanya, Sean kembali pada aktifitas nya lagi.
Mengeringkan rambut basahnya.

"Cepat bangun, Gege mau buat sarapan untuk kita, cup."

Kecupnya pada pelipis Wang Yibo setelahnya Sean pun pergi meninggalkan Wang Yibo yang masih tidur.

.

.

Disaat sedang asik membuat sarapan Sean tersentak kaget saat ada dua lengan melingkar apik pada pinggangnya.

"Pagi, Ge?"

Sean sendiri hanya tersenyum dan membalik orang yang memeluknya kini

"Cup, morning Baby"

Wang Yibo yang diperlakukan manis hanya mengeratkan pelukan pada sang kekasih

"Malu."

"Hahaha ternyata kekasih ku malu hm?"

Godanya yang membuat Wang Yibo mendongak keatas menatap wajah sang kekasih yang begitu tampan

"Cup"

Sean mengecup bibir Wang Yibo yang masih terlihat bengkak, ia begitu candu akan bibir merah muda Wang Yibo untuk selalu ia kecup

"Hari ini kita pergi ke rumah mam sayang, setelah Gege selesai membuat sarapan, oke" menggeleng tanda penolakan dari Wang Yibo.

"Kenapa? Kamu tidak mau bertemu dengan Mam, sayang lihat sini tatap mata ku, hm."

Wang Yibo tidak menghirau kan panggilan padanya, ia masih betah memeluk Sean dan membenamkan kepalanya pada dada bidang sang kekasih

Melepas kedua tangan yang masih erat melingkari tubuhnya, Sean menarik lengan Wang Yibo agar dirinya bisa melihat wajah kekasihnya ini yang tidak ingin pergi menumui sang mamah dirumahnya, kenapa?

"Kenapa tidak mau bertemu dengan mamah? Kamu takut? Kan ada Gege sayang jangan khawatir, oke."

Katanya untuk memberi pengertian pada sang kekasih agar mau ikut dengannya

"Aku malu Ge, masa pergi ke rumah mamah dengan keadaan yibo kaya gini sih."

Jawabnya dengan bibir melengkung kebawah yang membuat Sean terkekeh lucu

"Hahaha, kamu sangat menggemaskan jika kaya gini sayang. Nggak masalah mamah memang ingin bertemu sama kamu kalo nggak pergi nanti mamah sedih gimana? Kamu mau lihat mamah Gege sedih?"

Yang ditanyai menggeleng tanda tidak ingin melihat sang calon ibu mertuanya sedih

"Terus yibo harus bagaimana?"

Bitch☑️Where stories live. Discover now