Sean Xiao Zhan
Wang Yibo
Liu Haikuan
Wen Qing
Nyonya Xiao/ mei
Tuan Xiao/ Lu yang
Wang Hana
Wang junkai
Hanjiang
Handiang
Aling anak
Jiang
Yiji
______
-------
Sean berhenti didepan rumah besar milik sang ibu yang memintanya kembali, padahal ia akan pergi menemui orang tua yang waktu itu berkunjung ke apartemen nya tanpa diundang. Siapa lagi jika bukan sang Ayah.
Mungkin setelah ini ia akan menemui Ayahnya bila sempat bersama wang yibo.
Pada akhirnya ia memutuskan untuk masuk ke dalam rumah, meski ada para penjaga disekitar ia tidak menghiraukannya. Dan pada akhirnya hanya masa bodo tanpa melirik atau menyapa sapaan mereka padanya.
Sean sebenarnya enggan ke rumah sang mamah. Tapi apa boleh buat ia harus mengiyakan undangan sang ibu agar jadi anak yang baik, begitulah. Dan disana terlihat seorang wanita paruh baya duduk bersandar ditemani oleh majalah yang sedang ia baca atau mungkin hal lain membuatnya tidak terusik sama sekali, Meskipun Sean sudah tiba.
"Mah! Ada apa?" Ujar Sean to the poin sambil duduk di samping sang ibu yang masih asik membolak-balikan isi majalahnya
Mendengar suara Sean, sang ibu langsung menaruh majalahnya di atas meja dan mulai berbicara pada intinya.
"Ayah kamu kemarin menelpon mamah untuk membahas pernikahan kamu Sean."
Sean yang mendengarnya itu, meneguk ludahnya kasar
"Pernikahan? Bukannya mamah tidak setuju aku dengan Yibo menikah lalu sekarang maksudnya apa?" Balas Sean sedikit ketus
"Mamah sudah tidak bisa melarang kamu lagi, Ayah kamu sudah mengatur semuanya jadi mamah minta kamu temui Ayah kamu untuk membahas ini."
"Iya nanti aku sama Yibo ketemu sama Papah."
"Ah iya dari kecil kamu selalu memanggil ayahmu dengan papah." Gumam sang ibu yang masih bisa didengar oleh Sean.
Sean sendiri tersenyum kecil saat sang ibu bergumam tentang ayahnya.
"Aku mengerti mah, mamah tidak usah khawatir papah juga akan pulang lagi bertemu mamah. Mamah jangan terlalu egois mah jika masih cinta sama papah. Aku tahu mamah bukan orang jahat dalam drama ini, Yibo sendiri sudah memaafkan mamah kalau mamah setuju untuk memberi restu pada kami nanti itu sudah cukup bagi kita, Mah."
Sang ibu yang mendengar ucapan sang anak merasa bersalah padahal dirinya begitu jahat pada Wang Yibo, semuanya sudah ia renggut dengan paksa lalu apa lagi sekarang? Nyawanya? Hatinya?
"Maafkan mamah Sean." Ucapnya sambil menunduk dalam
Sean pun tergerak hatinya dan memeluk orang tuanya dalam pelukan
"Aku akan selalu memaafkan mamah." Bisiknya yang mampu membuat seorang nyonya Xiao tergugu menangis.
.
.
Flasback
.
.
Xiao mei, gadis cantik yang sedang menempuh pendidikan pasca sarjana dibidang manajemen bisnis dan teknologi itu, adalah gadis yang pintar. Banyak dari kaum Adam begitu mengaguminya karena pandai dan baik. Akan tetapi siapa sangka ia yang begitu baik hati ditikung oleh sahabatnya sendiri karena kekasihnya diambil oleh Hana. Meski sama-sama cantik akan tetapi meraka berdua berbeda kepribadian. Yang satu baik dan pintar. Hana cantik dan manis juga ramah. Karena sifatnya itu lah banyak lelaki yang ingin menjadikannya kekasih terlebih pacar Mei sendiri yang dengan berani menduakannya.
Wang junkai, lelaki tampan yang digilai banyak gadis dikampusnya itu merupakan most handsome. Lelaki populer yang sudah menjalin kasih dengan Mei itu merupakan lelaki yang baik dan setia. Tapi, semua berubah saat dirinya tertarik dengan Hana gadis manis yang berteman dengan Mei itu telah mencuri hatinya dan berani berselingkuh dibelakang kekasihnya sendiri, Mei. Tanpa diketahui oleh Mei sendiri.
Dan Xiao lu yang, adalah adik tingkat Mei yang mengagumi Mei tanpa Mei ketahui. Dan sering kali memberi surat atau apa pun dalam lemari loker nya tanpa siempu tahu.
Sabtu sore. Mei mengetahui perselingkuhan Hana dengan kekasihnya sampai bertengkar hebat. Hana dan Mei pun menjauh satu sama lain. Hati Mei yang kalut karena kekasihnya berselingkuh ingin membalaskan dendamnya. Tapi niat itu dicegah oleh Lu Yang yang berinisiatif mengambil kesempatan itu untuk mendekati Mei, meski Mei sendiri tidak menyukai pemuda itu. Penolakan beberapa kali sudah terlontar pada lu Yang, namun lelaki itu seakan tuli dan tetap memberikan perhatian lebih pada Mei agar bisa mengambil hatinya meski sulit ia tidak menyerah. Dan sampai suatu hari Mei pun menerimanya sebagai kekasih dan melupakan junkai dan Hana. Meski dendamnya tidak pernah ia lupakan.
..
Sampai kabar Mei menikah dengan lu yang pun menyebar luas disegala penjuru kampus, baik junkai dan Hana pun mendengar kabar tersebut dan mereka berdua pun merasa lega karena menurut mereka Mei akan berhenti membenci mereka. Akan tetapi mereka tidak mengetahui sampai kapanpun Mei akan membenci dan ingin membalaskan dendamnya, mungkin suatu saat nanti meski tidak sekarang.
1 tahun berlalu dan pada akhirnya Mei resmi menjadi marga Xiao yang dimiliki oleh suaminya. Dan Mei pun masih belum mencintai Lu Yang walau sudah menjadi suami istri. Dan Lu Yang tidak tinggal diam, ia ingin Mei menjadi istrinya yang mencintainya seorang saja dan dengan cara licik ia menawarkan minuman berisi obat perangsang pada Mei untuk diminum tanpa Mei ketahui.
Dan terjadilah apa yang Lu Yang pikirkan yaitu Mei mengandung anaknya.
Meski dalam keadaan mengandung Mei masih berani menemui junkai untuk bertemu dengannya walau dengan berbagai alasan Mei tidak menyerah untuk merebut hati junkai kembali. Akan tetapi lelaki itu selalu menolak dengan berbagai cara lainnya.
Membuat Mei kesal dan marah.
Dan beberapa bulan pun hari kelahiran Mei tiba dan Mei pun melahirkan anak pertamanya dengan Lu Yang yang mereka beri nama Xiao Li Haikuan.
Meski sudah memiliki anak Mei tidak pernah berhenti untuk terus bertemu junkai sampai 2 tahun setelah lulus dari kampus pun Mei tetap mengejar junkai.
Dan itu merupakan kehamilan keduanya bersama Lu Yang yang Lu Yang lakukan dengan cara sama. Karena menurut dirinya mungkin dengan cara itu Mei bisa mencintainya walau sedikit. Namun nasib berkata lain Mei tetap menutup hatinya sampai Lu Yang merasa semua itu sia-sia untuknya dan ingin melepaskan Xiao mei. Dan keajaiban pun terjadi saat Xiao Lu Yang ingin menceraikan xiao Mei. Mei pun tidak ingin dicerai dan meminta maaf padanya dan meminta Lu Yang untuk bersabar padanya. Dan meminta Lu Yang mencoba memberi kesempatan padanya untuk bisa mencintainya. Dan dalam 10 tahun bersama tanpa terpisah sama sekali. Baik Mei dan Lu Yang pun saling mencintai meski diawal terasa sulit dan karena terbiasa pada akhirnya berjalan dengan lapang tanpa sesal atau dendam lagi pada mereka berdua.
Dan kabar pernikahan dari Hana dan junkai pun terdengar olehnya, pada suatu hari dendam itu muncul kepermukaan hatinya secara beruntun dengan kejadian dimasa lampau.
Flasback end.
"Mah! Mamah? Kok melamun sih."
Kata Sean menyadarkan sang mamah dari lamunan
"Ah~ maafkan mamah kamu bicara apa tadi?"
Sean hanya menggeleng karena ia tahu mamahnya sedang melamun, namun ia sendiri tidak tahu apa itu.
"Mamah istirahat saja aku pamit pulang dulu, nanti aku sama Yibo kesini lagi."
Ucapnya dan memeluk sang mamah kembali setelahnya Sean undur diri dan pergi untuk menemui Yibo di rumah.
.
.
.
Tetep vote ya..🤭
