"𝐖𝐢𝐭𝐡 𝐲𝐨𝐮 𝐟𝐨𝐫𝐞𝐯𝐞𝐫? 𝐈𝐭 𝐢𝐬 𝐢𝐦𝐩𝐨𝐬𝐬𝐢𝐛𝐥𝐞."
•••••
Mereka bertemu kembali dengan perasan yang berbeda setelah bertahun-tahun terpisah akibat sebuah kejadian kelam yang berhasil membuat salah satu di antara mereka melupakan ingat...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hypercar Hennessey Venom F5 melaju pesat membelah jalanan Jakarta yang pagi ini belum terlalu padat. Banyak pengendara mobil besar yang ia balap begitu saja seperti tak mau jika ia harus menunggu di belakang mereka.
Sang pengendara terus saja menginjak gas dengan kuat, membuat kecepatan bertambah pesat. Bahkan tak banyak pengendara lain yang mengumpat kasar, seolah mengatai bahwa pengendara mobil itu adalah orang yang tamak akan jalanan.
Tak sampai di situ, umpatan kasar pengendara lain bertambah riuh saat tiba-tiba muncul sosok orang yang mengendarai motor Kawasaki ninja H2 dengan ugal-ugalan. Mengejar pengendara mobil Hypercar Hennessey Venom F5 tadi, seperti balapan.
Tanpa orang tahu jika tujuan kedua pengendara motor dan mobil itu adalah SMA UNIVER'S. Tempat di mana banyak sesuatu hal yang akan terjadi nanti kedepannya, yang bisa membawa seorang gadis menemui siapa dalang di balik kematian ayah dan ibunya.
Karena tak dapat melampaui batas kendara akibat ia yang membawa mobil dan jalanan yang sudah mulai ramai, pengendara motor ninja tadi akhirnya membalap hingga sampai lebih dulu memasuki gerbang kedatangan SMA UNIVER'S yang terbuka lebar disusul pengendara mobil yang tadi tepat berada di belakangnya.
Suara mesin dua kendaraan itu berhasil menarik perhatian banyak murid yang berada di sekitar parkiran sekolah. Bahkan tak banyak juga yang tengah bercakap-cakap di lantai atas pun menengok ke bawah.
Rasa penasaran mereka seketika menjalar melihat bagaimana dua kendaraan yang baru kali ini mereka lihat kehadirannya di SMA UNIVER'S. Beberapa dari mereka bahkan berdecak kagum dan bersiul saat tahu pengendara motor Kawasaki ninja H2 itu adalah seorang gadis yang rambutnya baru saja menjuntai setelah sebuah helm yang melekat di kepalanya terlepas.
"What? Ellie?"
"Anjir, kece bener."
"Gila, gila. Bawa ninja cuy. Gue yang pake Vespa mah bisa apa."
"Seminggu diskors dateng-dateng udah beda aja, anjrittt"
"Ngeri anjir, tatapannya tajem."
Sosok gadis yang menjadi objek pembicaraan dari banyak cowok-cowok yang mengerumpul di parkiran itu hanya bergeming. Ia kemudian melepas slayer hitam yang menutupi sebagian wajahnya, dan menampilkan wajah cantiknya yang begitu datar dan dingin.
Rambutnya yang coklat kehitaman itu tergerai bebas dengan alis yang sedikit menukik tajam. Ia turun dari motor membuat kakinya yang terbalut sepatu boots Martin model british itu menapak tegap. Seragamnya yang dulu sering terbalut almamater kini berubah menjadi jaket kulit hitam di mana terdapat lambang serigala dengan tulisan ZELVAROS, dan di bawah logo tersebut terselip jahitan 'queen of death' di mana ia mendapatkannya dari raja ZELVAROS yang ke 12, yaitu Brata.
Queenza Nathellie Geotama, sang ratu kecil yang sudah terdidik harus kuat akibat latar belakang keluarganya. Dirinya terpaksa harus menyamarkan namanya menjadi Ellie Angelina Zovanka, hanya karena dipaksa berpura-pura menjadi gadis biasa yang tidak tahu apa-apa di negara yang bukan negara kelahirannya.
