•SHORT SERIES• 2nd [M]

Ego -2-

Target sudah terpenuhi, sekarang mulai amunisi. Eeitss jangan lupa dong, 40+ vote lagi buat next part.
.
.
.

Yoona sudah membuat kesepakatan dengan Chanyeol. Itu membuat Yoona harus menikah dengan pria. Yoona menyesal. Mengapa Yoona tidak langsung menolaknya saja dengan alasan apa pun? Mengapa Yoona justru mengajukan syarat-syarat itu? Yoona sama sekali tak menyangka Chanyeol akan menerima syarat-syarat itu.

Kedua orang tuanya tampak sangat bahagia karena Yoona akan menikah. Jika sudah begini, Yoona tak tega untuk menyakiti mereka. Yoona tak bisa membatalkan pernikahannya dengan Chanyeol. Yoona bingung. Apa yang harus dia lakukan nanti setelah menikah? Tentu saja Yoona harus melaksanakan semua kewajibannya sebagai istrinya. Tak pernah terpikirkan sebelumnya bahwa Yoona akan menjadi seorang istri.

Daripada Yoona bingung tanpa ada ujungnya, Yoona memutuskan untuk bertanya kepada ibunya. "Bu, ajari aku apa saja yang harus kulakukan setelah menikah nanti."

Ibunya terlihat sangat senang. Ia mengajari Yoona banyak hal, terutama bagaimana Yoona harus bersikap kepada suaminya. "Meskipun kau tidak memasak, kau harus memastikan ia makan dengan baik, gizinya terjamin." Sang ibu bahkan mengajari Yoona menyusun menu makanan dengan memperhatikan kandungan nutrisinya.

Ternyata merepotkan juga.

“Meskipun kau tidak mencuci pakaiannya, kau harus memastikan bahwa pakaiannya dicuci bersih dan ia memakai pakaian yang nyaman. Semua itu cukup mudah dan tidak terlalu menyita banyak waktumu, bukan?"

Apanya yang mudah? Berbicara memang mudah.

.
.
.

Hari pernikahan Yoona akhirnya tiba juga. Yoona tak bisa mundur lagi. Yoona pun sudah memutuskan untuk menjalaninya. Yoona tidak perlu mengkhawatirkan karirnya karena Chanyeol tidak berhak untuk menghambat karirnya. Selama Chanyeol tidak melanggar perjanjian mereka, Yoona akan bersikap baik kepadanya. Tidak ada salahnya Yoona berbuat baik kepadanya. Tidak ada salahnya Yoona membuatnya senang.

Chanyeol memakai jas rapi dan dasi kupu-kupu pada pernikahan mereka. Ia terlihat semakin tampan saja. Yoona meleleh melihat senyumannya. Beruntungnya Yoona mendapatkan suami yang tampan. Dan penampilannya yang sekarang tidak menunjukkan bahwa pria itu lebih muda darinya.

Setelah melaksanakan resepsi yang cukup melelahkan, Chanyeol membawa Yoona ke rumah baru mereka. Mereka membayar uang muka dan cicilannya berdua. Ini bukanlah rumah Chanyeol atau rumah Yoona, tetapi rumah mereka berdua. Yoona tidak ingin pernikahan menghambat pekerjaannya, sehingga Yoona tidak mengambil cuti untuk pergi berbulan madu. Keesokan harinya Yoona akan langsung masuk kerja.

“Sekarang sudah pukul sepuluh malam dan besok pagi kita harus pergi bekerja."
Suami barunya itu memandangi jam dinding di kamar mereka.

"Kita tidak punya banyak waktu."