51. Kejadian Tak Terduga🔞

4.9K 115 2
                                    

Happy Reading!!
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Jaehyun dan shinta berciuman didalam kamar hotel, dengan lembut shinta meraih leher jaehyun untuk memperdalam ciuman mereka.

Shinta senang sehingga tangannya merayap sesuka hatinya ditubuh jaehyun, sedangkan jaehyun hanya menganggap ini bagian dari misi mereka untuk menjebloskan shinta kepenjara.

Setelah kehabisan nafas, shinta dan jaehyun menghentikan ciuman itu tetapi shinta sangat agresif dan menciumi leher jaehyun. Sementara jaehyun hanya mengepalkan tangannya berusaha untuk tidak terhanyut dalam permainan aura.

"Kamu jangan malu malu" - shinta.

Shinta meraih tangan jaehyun dan meletakkannya dipayudara besar milik shinta. Memaksa jaehyun untuk meremas gunung kembar miliknya itu.

Sementara tangan Shinta meremas milik jaehyun yang sedikit mengeras dibawah sana. Shinta hendak membuka celana jaehyun tetapi jaehyun tahan.

"Kenapa? Bukannya kamu mau melakukan itu denganku malam ini?" - shinta.

Jaehyun mendorong shinta kasar dan menguncinya agar tidak bisa kabur.

"Wow kamu mainnya kasar ya, aku suka kok yang kasar kasar" - shinta.

Seketika tatapan jaehyun yang seksi tadi berubah menjadi tatapan benci dan penuh dendam. Tangannya mengepal dan wajahnya memerah menahan amarah. Tak lama polisi datang kekamar hotel itu.

Shinta terkejut ketika polisi tersebut menggenggam tangannya dengan kasar.

"Apa apaan sih ini" - shinta.

"Anda kami tahan atas kasus pencobaan pembunuhan" - polisi.

"Bunuh siapa, saya ga bunuh siapa siapa. Jaehyun tolongin aku" - shinta.

"Lo udah ngeracunin anak gue" - jaehyun.

Jaehyun menampar pipi kiri shinta sampai memerah dan membuat shinta menangis.

"Bukan aku yang ngelakuin itu jaehyun, itu aura" - shinta.

"Gue ada buktinya dan lo harus siap siap mendekam dipenjara karena gue bakal tuntut lo" - jaehyun.

Namun shinta tertawa seakan mengejek dan menganggap yang keluar dari mulut jaehyun adalah lelucon semata.

"Coba aja kalo bisa" - shinta.

Shinta menendang polisi yang menggenggam tangannya, kemudian menendang polisi yang menghadangnya.

Dipintu kamar hotel, shinta melihat aura yang sedang berdiri melihat shinta ditampar oleh jaehyun tadi.

"Lo yang ngehancurin harapan gue buat sama jaehyun" - shinta.

Shinta hendak menjambak rambut aura tetapi sudah ditahan oleh polisi yang sempat tumbang karena tendangan dari shinta tadi.

"Lepasin gila, lepasin gue" - shinta.

Shinta benar benar menggila malam ini. Aura berjalan dan berdiri dihadapan shinta yang sudah acak acakan penampilannya itu.

"Lo jahat banget, jeroz ga punya salah kenapa lo racunin" - aura.

"Gue mau fitnah lo, biar lo dibenci sama jaehyun" - shinta.

"Lo salah karena muka lo udah terekam dikamera punya jeroz dan lo ga sadar itu" - aura.

Shinta hanya tertawa keras tanpa takut kemudian menatap aura dengan tatapan ingin membunuh.

"Gue bakal bikin kalian semua menderita. Terutama lo, lonte bayaran jaehyun" - shinta.

Plakk

Sebuah tamparan mendarat dipipi kanan shinta hingga darah segar mengalir disudut bibirnya. Shinta hanya mampu tertawa diatas penderitaannya saat ini. Bukannya takut, shinta malah melawan polisi dan menendang polisi lagi.

Shinta mengambil pistol yang ada disaku salah satu polisi dan menembaknya kearah aura.

Dorr

Aura tak sempat menghindar hingga peluru dari pistol itu masuk kedalam bahunya dan mengeluarkan darah yang cukup banyak. Pengelihatan aura pun buram dan tak lama kemudian aura tak sadarkan diri.

Jaehyun yang melihat itu langsung mengambil pistol dari tangan shinta. Shinta pasrah karena polisi telah memborgol tangannya agar shinta tak bisa kabur.

"Dasar wanita psikopat" - jaehyun.

Jaehyun menghampiri aura dan menggendong aura. Banyak darah yang keluar dari bahu aura hingga baju yang dikenakan jaehyun berlumur darah.

"Yahh sayang banget ga kena jantung, biar sekalian mati" - shinta.

"Kalo aura sampe kenapa kenapa, gue bakal bikin lo membusuk dipenjara" - jaehyun.

Jaehyun menggendong aura untuk dibawa kerumah sakit, sementara shinta hanya tertawa seperti orang yang tidak waras. Shinta bersenandung santai walaupun dirinya harus diseret secara paksa oleh polisi untuk dibawa kekantor polisi.

•••
Beberapa part sebelum end~
Jangan lupa vote!

Duda Tampan | Jung Jaehyun✔️Where stories live. Discover now