gadisnya reygan ²¹

23.6K 521 7
                                    

"pak" Panggil Zella

Reygan yg tengah mengerjakan pekerjaan nya menoleh ke arah gadisnya "ada apa sayang?"

"Bisa tolong anter saya?" Reygan melipat laptopnya lalu menghampiri zella

"Mau kemana hm?"

"Makan mami saya" ucap zella pelan

"Oke, saya siap-siap dulu" ucap reygan, dia akan selalu siap siaga apapun yg zella inginkan akan dia turuti, kecuali gadis itu meminta keluar dari rumah ini

20 menit kemudian, zella dan reygan pergi ke Tempat peristirahatan terakhir Lika, ibu dari zella. Gadis itu sepanjang perjalanan hanya diam menatap jalanan, bahkan Reygan bertanya pun tak ada jawaban apapun dari gadis itu

Sesampainya di pemakaman, Zella langsung membersihkan kuburan maminya, tentu reygan tak tinggal diam, pria itu juga membantu membersihkan makam calon ibu mertuanya itu

"Mami, ayo bawa zeze pergi. Zeze capek mi, zeze pengen ikut mami, adek, Zeze juga kangen Abang, kenapa dunia gak adil buat zeze? Lebih baik aku ikut mami" ucap gadis itu menatap nisan sang ibu

Reygan menggenggam tangan zella, menyalurkan kekuatan pada gadis itu"saya gak suka kamu ngomong gitu" ucap reygan dengan suara seraknya

"Diem" kesal zella, dia sedang melow Sekarang, dan dia tak mau diganggu

"only mom knows brother's face, papi gak pernah ngasih tau tentang Abang, 15 tahun itu apa gak cukup hukuman buat aku?, Aku benci kalian karena udah ninggalin aku" lirihnya

"Mami, apa aku pantes buat orang lain? Aku udah berkali-kali dilecehkan sama kakak tiri aku sendiri, bahkan orang lain. Apa gak cukup penyiksaan itu terus terjadi?"

"Dulu waktu aku kecil, papi sami mami sering cerita tentang Abang, sekarang gak ada lagi cerita kayak gitu, semuanya sirna mi karena perempuan itu datang, aku benci perselingkuhan, aku benci orang yg bunuh mami!"

"Mami tau?, Sekarang aku lagi diculik sama orang yg ada disamping aku, mami tolong gentayangin dia, biar dia nyesel culik anak mami yg cantik mirip jiso blackpink ini" ucap zella membuat mata Reygan membelalak

"Sutt enak aja, klo saya kesurupan gimana? Emng kamu mau klo ketampanan saya hilang?"

"Bodo amat, gak peduli" balas zella

"Abis ini mau jalan-jalan gak?" Tanya pria itu

"Gak males"

"Ke mall?"

"Gak punya duit"

"Biar saya bayarin, uang saya gak akan habis 7 turunan 7 tanjakan 7 pengkolan" ucapnya

"Oh"

"Oh doang?, Ayolah sayang, kita pacaran kayak orang-orang" ucap reygan memohon

"Kita gak pacaran!" Tegasnya

"Tapi kamu calon istri saya" ucap reygan tak mau kalah

"Kata siapa?"

Reygan lelah berdebat dengan gadis cerewet ini, pria itu Menggendong zella lalu pergi dari pemakaman ini, Mereka ini ribut tak tahu tempat, di kuburan pun jadi. Dan itupun pastinya di saksikan oleh para hantu yg ada Disana

Hantu be like: wong edan

***

"Cewek itu nasib nya sama kayak saya" gumam zella pelan

"Kenapa?"

"Diculik orng gila, trus di klaim jadi calon istri nya" ucap zella sembari memakan popcorn nya

Kini mereka berada di mall, dan tadi zella mengajak reygan untuk menonton. Jadi ya sudahlah mereka kini berakhir di bioskop

"Saya bukan orang gila" ucap reygan

"Iya emang bukan" ucap zella membuat reygan tersenyum, tapi senyumannya mendadak hilang ketika zella melanjutkan ucapannya "tapi orang stres yg suka maksa, trus obsesi. Padahal dulu bapak gak pernah tuh ngehargain saya, bahkan nganggap saya perempuan ugal-ugalan, mura-hmpttthh" cerocosan zella terhenti karena reygan melumat bibir zella

"Udah ngomel nya hm?"

"Malu" zella bersembunyi di balik ketiak reygan ketika banyak orang yg menatap ke arahnya

Reygan terkekeh "biasanya juga malu-maluin" ucapnya

Setelah selesai menonton, reygan membawa zella pergi berbelanja tapi di sepanjang jalan zella tak henti-hentinya berbicara tentang film tadi

"Bapak gak akan kayak cowok tdi kan?, Bapak gak akan bunuh saya?" Reygan menghela nafasnya

"Lebih baik saya mati duluan dibanding saya liat kamu mati" ucap reygan malas

"Yaudah, kapan bapak mati biar saya bebas" ucap gadis itu

Reygan memutar bola matanya malas "saya gak mau mati sekarang, saya mau membahagiakan kamu dulu" ucap reygan membuat hati Zella merasa ragu untuk mempercayai itu

"Tuhan tau mana yg benar mana yg Salah" ucap zella

"Hmm"

Di sebuah toko brand terkenal, zella menatap kagum sneaker yg sudah menjadi incarannya, dia ingin itu tapi dompet tidak memenuhi syarat, apa dia harus ngepet dulu?. Semua uang yg diberikan reygan waktu itu sudah dia kembalikan, dan tidak ada lagi sisa uang. Mungkin sekarang yg ada di dompetnya hanya uang 500 perak 3 biji, ya karena selama beberapa hari kebelakang ini dia cuma numpang tanpa mengeluarkan uang sepeserpun

"Liatin nya gitu banget, mau?" Tanya reygan

"Ng-nggak" gadis itu mengalihkan pandangannya ke arah lain

"Mas, ambilkan yg itu" tunjuk reygan pada sepatu yg di inginkan gadisnya

"Mau apa lagi?" Tanya reygan

"Gak us-"

"Mas, tolong ambilin yg terbaru dan cocok buat calon istri saya" sela reygan

"Baik tunggu sebentar"

"Pak, saya bilang gak usah" ucap zella kesal

"anything for you dear" bisik reygan

Dan sampailah mereka pulang, asal kalian tahu. Bukan zella yg sibuk berbelanja seperti wanita pada umumnya, tapi semuanya reygan yg sibuk memilih seperti ibu yg membelikan anaknya baju, ya seperti itu lah

"Senang?" Tanya reygan

"Gak sama sekali" balas zella lalu pergi ke kamar mandi


Tbc

Yes, Mr.ReyWhere stories live. Discover now