(36) permainan Dimulai

71.7K 5.8K 171
                                    

Tandain typo ya hhe, seperti biasa:)

***

Happy reading!

***

Malam ini malam yang sudah lama Syura tunggu, dengan senyuman khasnya dia berdiri didepan cermin full body nya. Sungguh penampilannya saat ini sungguh luar biasa. Dia memakai dres elegan selutut berwarna hitam yang cocok dengan kulit putih nya. Acara ulang tahun sekolah, sudah lama Syura nantikan. Ia ingin menikmati wajah penyesalan itu, ahh, sungguh menyenangkan.

Selesai berhias, Syura turun ke bawah dan dapat ia lihat mansion ini kosong, sepertinya mereka sudah pergi lebih dulu. Ya, Syura tidak terlalu perduli sih, toh dia di jemput Alex.

Dengan elegan ia berjalan, para maid melihat nona nya terpukau. Sungguh Syura sangat cantik! iri melihat nya.

Sebuah mobil sudah terparkir disana. Syura tersenyum lembut ketika melihat pemuda tampan yang sedang bersandar pada mobil. Alex, pemuda itu trus menatap Syura tanpa berkedip. Syura terkekeh melihat nya.

"Lex, lex ... Alex!" Alex tersadar dari keterpukauannya, ia tak sadar kalau Syura memanggil. Mengubah raut wajahnya dan langsung mendekati kearah Syura dan membisikkan sesuatu.

"You are so beautiful," bisiknya. Syura terkekeh pelan. "Anda juga tuan, sangat tampan."

Sh*t!

Syura membuat jantung nya tak aman. Alex tersenyum lalu berjalan dan membuka pintu mobil untuk Syura. Mereka masuk, dan mobil itu langsung tancap gas meninggalkan perkarangan mansion.

Tunggu gue ... Diva

***

Banyak nya manusia membuat beberapa orang sesak, salah satunya Amanda. "Sumpah gue benci keramaian," katanya.

Ananda manatap kembaran nya itu. "Lah? Gue malah benci kesepian!"

Amanda memutar bola matanya. Bagi Amanda di kerumunan itu rasanya sesak, dan Amanda tidak suka itu. Dari pada memikirkan itu, Amanda lebih mencari keberadaan sahabat nya, Syura. Kenapa dia belum datang? Padahal Gavin, dan Galaxy sudah datang.

"Stt, Syura mana? Kok gak keliatan?" Tanya nya. Ananda menoleh ke kanan kiri. "Tenang aja lah, Alex juga belum sampai. Pasti mereka berdua lagi di jalan."

Amanda mengangguk. Dan tak lama dari itu orang-orang disana seketika mengeluarkan suara nya. Membuat nya menjadi malas sekarang.

Diva datang bersama Axelle, mereka berdua sudah resmi jadian beberapa hari yang lalu. Orang-orang jadi berbisik bisik ketika melihat Diva yang cantik dan Axelle yang tampan. Mereka sangat serasi bukan?

Amanda mual melihat wajah sok polos Diva. "Polos polos ... Jalang, haha," gumamnya.

Diva melihat sekeliling, rasanya sangat senang, ia dipuji, dan ia juga sudah mendapatkan orang yang ia suka sejak lama, yaitu Axelle. Dia sangat senang. Dengan malu-malu dia tersenyum kepada orang-orang itu. Axelle yang melihat Tingkah lakunya hanya terkekeh pelan.

Galaxy menghampiri Diva. "Div, lo nambah cantik aja," ujarnya.

Diva tersenyum malu-malu. "Makasih kak."

Axelle melihat hal itu, lalu menatap tajam Galaxy. Sedangkan Galaxy menyengir. "Damai bos," katanya sambil mengangkat jari membentuk huruf 'V'.

Zavier dan Xavier diam disana hanya mengamati, sedang Agra dia sudah ikut nimbrung dari tadi. Zavier menjadi lebih pendiam setelah kejadian rooftop waktu itu.

Dia SAFARA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang