[ 35 ] 🥀

33.1K 2.3K 227
                                    

Wattpad lagi eror ya?
Masa di unpublis lagi🥺











Elmira mendiamkan Edgar biar suaminya berfikir. Elmira sudah mencoba memahami Edgar selalu tanpa membantah sekalipun, bahkan ia tak pernah marah dengan sikap posesif suaminya yang di luar nalar.
Ia selalu menyelesaikan masalah dengan kepala dingin.

Untuk kali ini Elmira tak ingin mengalah demi Eliano putranya.
Kecemburuan Edgar di nilai terlalu berlebihan menurutnya.

Jika untuk orang lain Elmira menerima tapi ini darah dagingnya sendiri, Elmira juga khawatir masa depan putranya nanti jika Ayahnya sendiri menganggapnya musuh.

Bukan hanya itu ketakutan Edgar jika menyentuhnya membuatnya pusing dia yang memulai dia juga yang menyudahi secara sepihak.

Belum lagi perkataan Edgar tadi.

Ketika Edgar mencengkram pergelangan tangannya tanpa sengaja hingga membisikkan kata di telinganya "Kamu tidak bisa pergi dari rumah ini tanpa izin dariku sayang"

Dan Elmira anggap kata kata Edgar angin lalu, saat ini ia benar benar kesal. Biarlah ia bermain dengan Eliano dan juga Kenzo yang hadir membawakanya hadiah tangan.

Elmira meletakkan Eliano di kasur kecil khusus untuk bayi.

Sementara keberadaan kedua pria yang di harapkan pergi entah kemana.

Seperti Upin dan Ipin tak pernah terpisahkan antara Arland dan Arnov, meskipun memiliki kesan awal seperti Tom and Jerry tapi pada akhirnya mereka berteman baik.

Mario terpaksa pergi tanpa sempat bertemu Elmira ataupun Edgar ia terburu buru dengan ancaman Gloria yang ingin mengenalkan nya dengan seorang gadis jika tak cepat menemuinya.

Kenzo mengecup pipi putih Eliano yang tengah terlentang dengan dot susu di mulutnya terlihat sangat lucu.
Padahal dirinya sendiripun sama lucunya.

"Mommy, kapan baby El besal? Enzo ingin ain baleng baleng ocen"ucapnya menatap Elmira yang tak jauh darinya.

Ketika Elmira menoleh, Kenzo memasang wajah merenggut"Baby El tidul tidul telus anti bica ain lobot"

Elmira yang tengah memakai gelang buatan si kecil Kenzo mencubit gemas pipinya.

"Masih lama sayang, lihat mommy memakai gelang buatan Kenzo"

Dan untuk hari ini Elmira menghabiskan waktu bermain dengan kenzo dan putranya.
_

Mata gelap Edgar semakin berkilat rasa akan obsesinya kembali memuncak, kepalanya benar benar pusing jika di diamkan lama oleh Elmira. belum satu hari penuh hanya beberapa jam membuatnya tak nyaman.

Ia memperhatikan kegiatan Elmira di lantai dua yang tengah asik bermain bersama kedua bocah laki laki.

Ingin menghampiri rasanya tertahan degan ucapan istrinya.

"Ketakutan kamu tidak mendasar Ed, berdamailah dengan egomu sendiri" Elmira sedikit memundurkan langkahnya saat Edgar berniat mengegam tangan istrinya"Aku merasa kamu terlalu posesif dan hal itu membuatku sedikit tak nyaman"

"Aku ingin memberimu waktu untuk memperbaiki apa yang salah dalam dirimu sayang"Elmira tersenyum mencoba menengkan Edgar di saat dirinya sendiri mulai gelisah dengan keringat dingin.

Matanya menatap istrinya dengan binar mata meredup nafasnya terasa sesak.

"Ubahlah Ed, sesuatu yang berlebihan akan berakhir dengan rasa sakit jika kamu tak mengendalikannya. istirahatlah aku tau kamu cape"Elmira mendekat menarik tangannya agar menunduk.

Become An Important Figure's Wife🥀 [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang