STIGMA

17

"Forgive me.."

Jimin POV

Jika ada orang memiliki dosa yang sangat banyak di dunia ini, maka orang itu adalah aku.

Aku mencintainya. apa aku tidak boleh menggunakan alasan itu dari semua dosa yang telah ku lakukan padanya?

aku yang lebih dulu mencintainya. aku yang lebih dulu menyukainya, bukan Taehyung. apa salah jika aku merebut apa yang seharusnya sudah menjadi milikku sejak dulu?

dia adalah gadis dengan surai pendek yang cantik. pertama kali aku melihatnya, saat dia sedang menangis tersedu-sedu di belakang sekolah. aku memilih bersembunyi di belakang pohon demi memperhatikannya dari jauh. hatiku sakit melihatnya seperti itu. hari demi hari ku lalui dengan mencari info tentangnya sebanyak mungkin. dia adalah anak tunggal. hanya gadis sederhana tapi mampu memikat hatiku. hanya dengan melihatnya, aku bisa tersenyum.

dia cantik. dia punya senyum yang indah. sentuhan yang menenangkan dan wajah yang terlampau imut. aku suka semua yang ada pada dirinya. aku menyukainya.

tapi aku juga tahu, kalau dia menyukai orang lain. dia menyukai sahabatku sendiri, Kim Taehyung. pertama kali aku melihatnya tengah menangis, itu karena dia menangisi Taehyung yang di gosipkan berpacaran dengan Soojung, padahal tidak.

dia sangat menyukai sahabatku. itu adalah fakta untuk Taehyung. tapi fakta untukku pada saat itu, dia tidak mengenalku. sama sekali tidak.

saat aku dan teman-teman berkumpul seperti biasanya. aku menyarankan pada mereka untuk bermain games. mereka setuju dan kami pun bermain. di awal permainan, aku bilang pada mereka semua bahwa yang kalah harus menuruti permintaan orang yang menang. mereka tertawa dan menyuruhku untuk segera bermain. saat itu orang yang kalah adalah Kim Taehyung.

dan pemenangnya adalah aku.

aku tersenyum miring dan melemparnya sebuah gulungan kertas. semua orang terdiam menunggu kalimatku selanjutnya. mereka menungguku memperintahkan hukuman pada Taehyung yang terlihat santai.

"Kau harus berpacaran dengan gadis itu selama satu tahun. itu dare dariku karna kau kalah. dan kau harus memenuhinya."kataku seraya menunjuk seorang gadis yang baru saja lewat di depan kami. gadis itu sempat menoleh ke arahku dan Taehyung, kemudian memalingkan wajah dan mempercepat langkahnya. semua orang terdiam. Taehyung mendengus dan membalas jabat tanganku.

"Baiklah."katanya kemudian masih dengan nada santai. mungkin ini biasa saja bagi Taehyung, karna dia sudah sering berpacaran dengan banyak gadis selama ini meski tidak lama. batas pacaran paling lama bagi Taehyung hanya tiga hari. itu adalah pacaran terlama yang pernah dia lakukan dan sekarang, aku menyuruhnya berpacaran selama satu tahun. bukankah itu bagus? dia bisa belajar sedikit lebih serius mengenai suatu hubungan. itu adalah imbalan untuknya. dan imbalan untukku,

aku bisa memanfaatkan itu untuk mendekatinya. hanya dengan itu cara aku bisa lebih dekat dengannya, meskipun aku tahu sekarang, bahwa yang ku lakukan itu salah.

itu adalah kesalahan fatal dan dosa besar yang sudah ku lakukan pada dua orang yang ku sayangi. Taehyung dan dia.

-me