26.Yoongi

8.5K 528 14
                                    

Yoongi pov

"yoongi-ah lihatlah" (y/n) menunjuk seseorang yang tengah berada di lapangan basket.
"Hmmm" kataku malas.

"Lihat dia keren sekali bisa sekaligus mencetak triple point" katanya sambil bertepuk tangan diatas sini yang pasti tidak akan terdengar sampai bawah sana.

"Hmm" kataku menanggapi.

"Kau ini dari tadi hmm hmm kau tidak bisa bicara apa?" kesalnya.

"Aku harus jawab apalagi (y/n)?? Setiap hari kau selalu mengatakan hal yang berisi pujian padanya?" kataku.

Yah (y/n) selalu memuji si ketua osis Seok Jin itu!
Bukan sekali dua kali tapi ribuan kali.
Dan tak jarang dia membandingkanku dengannya.

Mengesalkan bukan??

"Ah kau ini! Lihatlah Jin dia rajin sekali di segala bidang? Sedangkan kau?? Kerjaanmu hanya tidur dan menulis lirik"
Benar bukan perkataanku dia membandingkanku dengannya.

"Aku menulis lirik menghasilkan seni dan juga uang! Buktinya aku bisa membelikanmu semua yang kau mau?" jelasku.

"Ya ya ya... Aku tahu itu dan terimakasih sahabatku!! Tapi apa kau juga tidak ingin menjadi idaman para yeoja sekolah?" tanyanya lagi.

"Untuk apa?? Aku tidak membutuhkan itu! Bisa-bisa kau bunuh diri jika aku menjadi idaman yeoja sekolah" kataku.

"Ck.. Percaya diri sekali! Kau tahu kau itu bukan tipe idealku!" ucapnya masih sambil menatap kearah lapangan.

"Tipe idealku adalah seseorang yang romantis, pandai di segala bidang dan juga bidang akademik!"
"Tidak seperti kau yang hobinya tidur dan makan bahkan kau sekolahpun bisa terhitung oleh jariku" kata (y/n) .

Yah memang benar, aku jarang sekali sekolah.
Bukan karena aku malas,tapi ada hal yang lain yang harus ku urus.
Lagipula jika aku bersamanya dia akan selalu membanding-bandingkan aku dengan namja idealnya itu.
Dan itu mengesalkan.

Bayangkan saja jika seseorang yang kalian sukai selalu membanding-bandingkan dirimu dengan orang lain yang bahkan belum kalian mengenalnya. Mengesalkan bukan??

Sama seperti yeoja yang sedang bersamaku saat ini, dia tidak pernah peka terhadap perasaanku!

Lihat saja aku akan membuktikanya nanti, aku bisa membuatnya jatuh hati saat melihatku nanti.

"Neee neee sudah membandingkanku?? Aku mengantuk, aku ingin tidur!" kataku lalu mengambil posisi terlentang lagi.

"Ah kau menyebalkan yoongi-ah!"

Kau lebih menyebalkan!!

****
"Yoongi-ah!! Irreona!!"
Aish ada apa lagi??

"Ada apa?? Ini masih pagi (y/n)" kataku lalu memeluk guling di sampingku lagi.

"Kau bilang kau akan mengantarku belanja hari ini?? Cepat bangun!!!" teriaknya memenuhi gendang telingaku.

"Sebentar lagi"

"Tidak ada! Aku sudah menunggumu 2 jam disini? Dan kau masih belum bangun juga?" (y/n) menariku membuatku terjatuh dari tempat tidur.

"Ya!! KAU INI AKU SUDAH BILANG SEBENTAR LAGI! KENAPA KAU RIBUT SEKALI SIH! KAU TAHU AKU MENGANTUK!"

"KAU INI KENAPA? KAU SUDAH BERJANJI PADAKU, TAPI KAU TIDAK MENEPATINYA! KAU MENYEBALKAN MIN YOONGI!!" (y/n) marah dan pergi dari kamarku.

Ahh panjang urusan kalau begini.
..
....
...
....
....
....

Dreams With Bangtan Boys (Imagine BTS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang