Dreams With Bangtan Boys (Imagine BTS)

55.Jimin

"(Y/n) cepatlah! Kau ini lama sekali" teriak taehyung yang melihatmu masih berdiri di hadapan Jimin.

"Ish sabar sabar!"
"Jiminku... Aku pulang dulu yah, semangat untuk latihan basketnya" jimin yang mendengar ucapanmu hanya tersenyum.

"Selamat tinggal semuanya" kau melambaikan tanganmu pada mereka.

"Ish kau lelet sekali" kesal Taehyung saat kau sudah berada di hadapannya.

"Iya maaf maaf, kajja kita pulang" kau mengandeng lengan sahabatmu itu.

Oh ya Jimin maupun Taehyung bukan kekasihmu.
Taehyung adalah sahabatmu dan Jimin hanya teman satu sekolahmu.
Kau memang terkenal dekat dengan banyak pria dan juga sifatmu yang friendly membuat setiap orang senang dekat denganmu.

Kau juga memiliki sifat sering mengoda anak laki-laki, bukan berarti kau wanita penggoda, hanya disini kau lebih suka menggoda karena ingin melihat ekspresi mereka.
Entah kenapa kau sangat suka melihat wajah jimin yang akan malu karena ucapanmu.

Tapi kau tak memiliki perasaan lebih kepadanya, hanya sebatas teman menurutmu....

****
"Oh! Hai semuanya! Hai jimin! Bagaimana tidurmu apakah nyenyak?!" teriakmu saat melihat Jimin dan teman-temannya.

"Hmm, kau sendiri?" tanyanya balik, kau dapat melihat wajah jimin yang sedikit malu.

Kau terkikik pelan.
"Baik! Aku bahkan bermimpi Indah, oh ya kau sudah sarapankan? Jangan sampai lupa sarapan nanti kau sakit! Kalau begitu aku pergi dulu, semangat untuk kelasmu hari ini, Bye semua!!" kaupun berlari meninggalkan mereka.

"Aish gadis itu! Jim apa kau kuat dengan sikapnya kepadamu seperti itu?"

"Ha? Entahlah, kuharap"

"Yang sabar hyung! Dulu aku juga pernah menjadi korbannya!" jungkook menepuk pundak Jimin.

Jimin hanya tersenyum.

.....
....
....
....
....
....
....

Saat ini kau sedang bosan mendengarkan guru sejarahmu yang sedang menjelaskan, semua di telingamu terdengar seperti dongeng.

Kau menatap kearah luar kelasmu yang langsung terhubung dengan lapangan basket outdor.
Kau melihat jimin sedang berlatih basket bersama temannya.
Yah memang dia adalah ketua basket di sekolahmu dan beberapa hari lagi akan diadakan pertandingan di sekolahmu.

Tanpa sengaja, Jimin melihatmu yang sedang memperhatikannya.

Kau melambaikan tangan kepadanya. Dan jimin membalas itu dengan senyuman.
Kaupun mengambil bukumu dan menuliskan kata 'Fighting :*' lalu menunjukan kepadanya.

Jimin yang melihat itu hanya tersenyum sambil mengangguk.

"Kim (y/n)!!" teriak guru sejarahmu, kaupun segera mengalihkan pandanganmu.

"Eh iya ssaem?" kagetmu.

"Kau ini! Saya sedang menjelaskan kau malah asik sendiri!"

"Maafkan saya ssaem" ucapmu memohon.

"Tidak ada maaf! Keluar dan bersihkan koridor di lantai 3!sekarang!" teriaknya, kaupun segera keluar kelas dan berjalan menuju lantai tiga.

Kau baru ingat, lantai tiga adalah kelas Jimin.
Tapi kau tak peduli, kau memutuskan untuk mengerjakan tugasnya saja.

"Hey (y/n) apa yang kau lakukan disini?" kau menoleh dan mendapati Youngjae berdiri di belakangmu.

"Oh hi youngjae! Aku sedang di hukum" ucapmu.