Intro

39.9K 1.3K 28
                                    

Park Bona : Aku adalah wanita babu nya Jeon Jungkook laki laki sialan itu, aku penyabar kok, baik juga, pokok nya aku adalah wanita yg sering di suruh Jungkook.
(Jungkook : Hentikan, kau tidak perlu curhat di intro ini tentang kemurahan hatiku padamu)
(Bona : Cih, dasar pria brengsek)
(Jungkook : Nanti kau liat saja apa yg akan ku lakukan malam ini *smirk)
(Bona : *krik *krik *krik)
Yaudah tor, itu aja tentang aku 😔

Jeon Jungkook : Aku adalah laki laki yg penuh dengan karisma dan ketampanan yg tiada tara, satu-satu nya pria tertampan disekolah ku tentunya dengan bakat dan segudang prestasi.
(Bona : Kau disuruh intro sama author bukan buat nyombong Jeon!)
(Jungkook : Diam kau! Atau kau berada pada bahaya malam ini Park Bona!)
Kita lanjutkan, aku ini pria yg sangat baik hati dan penuh kasih sayang terhdap perempuan, tapi tidak dengan si jalang Park Bona.
.
.
.
.
.
.

Silahkan nikmati cerita nya ;)
.
.
.
.
.
.

Bona P.O.V

"Tidak! Jangan! Jangan memaksaku! Argh!" Akupun terbangun dari tidur ku karena mendapat nightmare

Ya, aku bermimpi betapa kejam nya Jungkook saat night prom sekolah kami minggu lalu.

Jungkook mempermalukan aku, dengan menyuruh ku mencium ujung sepatu nya ditengah lapangan dan itu penuh siswa siswi yg ada disana

Mereka menertawakan ku, kenapa? Karena aku mau saja mencium sepatu Jungkook laki laki terkejam menurut ku ini.

Aku tidak bisa menentang perintah nya. Kenapa? Ya. Tidak kalian ketahui ayah dan ibu Jungkook ini seorang rentenir terbesar se seoul.

Ibu ku memiliki banyak utang terhadap keluarga nya. Dan ibu Jungkook meminta ku menemani Jungkook di apartement nya yg besar ini di Sekolah kami di Canada.

Ya.. kami. Maksud ku, aku dan Jungkook sekarang sekolah di Senior High School Canada. Berbagai jurusan ada disana, Jungkook memilih jurusan dokter, dan aku perawat.

Sebagai ganti nya aku harus mematuhi Jungkook tak boleh membantah perintah nya.

Apabila aku membantah, lalu jungkook menelpon org tua nya. Maka, Orang tua ku akan dilaporkan kepolisi karena tidak bisa membayar hutang itu.

"Hey kau sudah bangun?" Suara itu memecahkan lamunan ku dipagi hari ini.

Pagi hari yg cerah seketika menjadi suram setelah aku mendengar suara pria itu.

"Hmm sudah" jawabku singkat

"Buatkan aku sarapan segera"

"Tunggu aku man-"

"Jangan membantah, kubilang sekarang ya sekarang!"

"B-baiklah"

Aish ingin ku hancurkan saja wajah pria bergigi kelinci ini.

"Ayo cepat!" paksa nya.

Aku segera turun kebawah tanpa memakai celana ku terlebih dahulu.

Ya, aku sering memakai baju Kaos putih polos kebesaran saat tidur dan mengenakan celana dalam.

Jungkook tidak heran melihat ku seperti ini, ia sudah terbiasa. Ia pernah mengatakan padaku bahwa ia takkan bernafsu melihatku walau aku telanjang bulat didepannya setiap hari.

"Mau makan apa Pangeran?" Ucapku sambil tersenyum palsu kepada nya dengan nada lembut yg ku paksa kan.

Dia menopang kedua tangannya didada, lalu tangan kanan nya memegang kepala tak lupa telunjuknya yg menempel di jidatnya. ia terlihat memikirkan menu yg harus ku buat hari Minggu ini.

My Female Bitch [Jeon Jungkook BTS]Où les histoires vivent. Découvrez maintenant