- Sebuah Awal yang Baru

3.1K 164 6
                                    

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, Dua Ribu Tujuh Belas telah banyak memberi rasa pada jiwa.
Perihal bahagia yang membuat dunia terasa berharga,
Serta perihal duka yang membuat segalanya tak istimewa.
Namun diantara keduanya, tersirat satu rahasia; bahwa manusia selalu berada pada siklus yang sama.
Mencintai, kemudian dikecewakan.
Membenci, kemudian memaafkan.
Dari sekian banyak kisah,
Yang telah waktu abadikan dalam bentuk aksara, dalam bentuk foto yang tersimpan rapi di album lama, atau dalam bentuk memori yang terekam secara sempurna di dalam rangka kepala.
Harapan selalu mengiringi kemana kita pergi,
Bersama itu pula, lebih banyak lembaran hidup yang telah kita abadikan kisahnya-- yang mungkin, suatu saat nanti, kita akan duduk bersila dibawah naungan pohon rindang, kemudian bernostalgia.
Membuka kembali lembaran lembaran lama : Kisah hidup kita dari yang menangis karena tidak mendapat permen saat kecil, menjadi manusia dewasa yang menangis karena menahan rindu diam-diam.
Karena waktu itu sendiri adalah rasa.
Kenangan-kenangan ini, bagaimanapun akan menemani kemana aku pergi kelak.
Sebagaimana rasa rindu yang mengetuk pintu hati, namun mendobraknya tanpa permisi.
Dua Ribu Delapan Belas tiba di peraduan.
Dan aku tetaplah aku yang lama, bersama kenangan yang terekam indah,dan tetap merindukan senja yang sama.
Dan aku selalu antusias, Kejutan apalagi yang telah Tuhan persiapkan?

------
Ekwa

HUJAN: Sebait Kenangan KusamWhere stories live. Discover now