Pergi

1.7K 95 2
                                    

Dedicated to Salma Rifqi Firdausi.

---

Ada gelisah yang senantiasa resah,
Tentang bagaimana aku menitikkan tetes tetes tinta diantara balutan hening,
Mencoba mengabadikan tentangmu,

Yang diantara kata yang ku lukis,
Ada rindu yang tak terungkap,

Yang diantara kalimat yang ku poles,
Ada sakit yang senantiasa melesap,

Yang diantara paragraf yang ku ciptakan,
Ada berpeluh langkah tentang aku yang lelah.

Tak lagi aku merasa perih perihal kehilangan,
Tak lagi aku merasa sakit perihal melepaskan,

Ikhlas.
Aku memilih mengiringi kepergianmu dengan kata ini.
Laksana laut yang tenang,
Dengan keteguhannya,
senantiasa memantulkan cahaya langit ke udara,
Disaat yang sama,
Mengendapkan segala pasir ke dasarnya.

Aku hanya butuh hati yang lebih besar,
Begitu Tuhan mungkin mengira.

Laksana laut yang tenang namun menghanyutkan,
keindahan itu memang bermuka dua.

Aku merindukanmu, iya.

Namun,
Disaat yang sama,
Aku mengikhlaskan.
Disaat yang sama aku mengabadikan,
Disaat yang sama aku--
Mencintai kesendirian.
 
---
Ekwa

HUJAN: Sebait Kenangan KusamWhere stories live. Discover now