46

9.4K 273 28
                                    

Perhatian! Part absurd. Mohon maklum teman2, fikiran aku sedang bercabang.

Maaf jika ini part ini terlihat tidak penting.

Aku harap teman2 tetap menunggu Nuel dan Hana.

Terima kasih.

Buat Mbak @NovaMaretha , mbak @vivianetan13  , kak  @dheee0806 , @SamsungJ1minu  dan yang lain yang tidak bisa aku sebut satu2, terima kasih selalu dukung (vote) ^_^

& & & & & & & & & & & & & & &

46. Be My Wife

Pengumuman.

Suara kasak-kusuk masih terdengar walau berita itu sudah diumumkan lima hari yang lalu. Ranti menggeleng pelan, menghela nafas maklum, melihat tingkah teman-teman satu ruangannya. Mereka para penggemar dari Direktur tampan. Saat ini masih berkasak-kusuk ria setelah beberapa hari yang lalu menyatakan hari patah hati nasional. Ya mereka si A, B, C, D, dan E yang suka ber-gossip.

Ketika mereka mendengar bahwa salah satu Direktur tampan yang mereka kagumi dan idola-kan telah berganti status menjadi Menikah. Wajah mereka menjadi pucat menatap pias, dan tubuh mereka tak bertenaga, bekerja pun menjadi enggan. Apalagi dengan terang-terangan Direktur tampan mereka itu menunjukan pada semua pegawainya siapa yang tengah ia gandeng. Kejadian itu sukses membuat penggossip itu melongo, mereka tahu siapa wanita yang kini berstatus istri Direktur. Wanita yang sedang digandeng oleh Direktur tampan mereka adalah seorang pegawai petugas kebersihan yang juga bekerja di gedung yang sama.

Selama satu minggu penuh mereka belum bosan membicarakan pengumuman yang mengejutkan menurut mereka, sebenarnya satu gedung Gary's Group juga terkejut. Raut wajah peng-gossip pun berubah-ubah dari lesu karena patah hati. Iri karena dibanding dengan istri Direktur mereka, mereka lebih punya body yang hot. Bibir suka mencibir, kalau istri Direkturnya pasti memakai guna-guna. Mencebik karena nasib mereka kalah telak dibanding dengan seorang petugas kebersihan.

Lucky Girl.

Julukan baru untuk Yohana yang diberikan peng-gossip itu. Not bad. Walau saat mereka mengucapkannya dengan raut wajah kesal. Julukan lucky girl, hanya diketahui oleh geng peng-gossip, tapi Ranti tetap mendengar julukan yang ditujukan pada temannya. Ranti masih mentolerir karena dianggap dalam batas wajar.

"Kamu ngapain Wan?" Ranti melihat jari-jari Iwan ditekuk satu persatu sambil mata Iwan menatap ke langit-langit. Ranti sudah selesai dengan pekerjaannya dan berada di ruangan khusus pegawai petugas kebersihan.

"Lagi ngitung, berapa kali si Yoh libur."

Jelas jawaban Iwan membuat dahi Ranti bekerut. "Untuk apa?" tanya Ranti dengan nada heran.

Iwan tidak melanjutkan hitungannya "Kalau diingat-ingat itu Mbak. Si Yoh banyak libur dan tidak pernah mendapatkan teguran."

"Emang penting ya?" sahut Lisa sembari memutar bola matanya.

Iwan menggaruk kepalanya, mengedikan bahu "Tahu?! Pengen ngitung aja." Jawabnya enteng "Dan inget, nggak ada yang negur dia ketika masuk setelah banyak ijin."

"Mungkin karena Pak Warto dulu masih suka sama Yohana, jadi Pak Warto enggak mempermasalahkan." Rina menimpali.

Ranti tersenyum menghela nafas. "Bukannya kemarin kalian sudah dikasih tahu Yohana. Kalau pertemuannya dengan Pak Nuel beberapa hari setelah Pak Nuel datang ke Indonesia?" Ranti mengingatkan, padahal waktu itu Ranti tidak mendengar secara langsung. Ranti mendengar cerita itu dari mulut Deby, teman karib Yohana.

Be My Wife (Complete)Where stories live. Discover now