Chapter 13

20.7K 1.2K 109
                                    

Lisa, Mery, dan Cyln sudah berada papan dipengunguman. Mereka mencari nama mereka.

"Kelas apa kalian?" Tanya Mery antusias. "Kelas Erutz, kelompok Venus, kalian?" Jawab dan tanya Cyln ke Lisa dan Mery.

"Erutz, Flow" Ucap Lisa dengan nada dan ekspresi datarnya yang khas.

"Cih, kita gak sekelas. Aku dapetnya Erutz, kelompok Virlt" Decih Mery karena bisa bersama dengan Lisa dan Cyln.

"Bagaiman kalau kamar kalian?" Tanya Cyln. "107, kalian?" Tanya Mery. "Sama" Jawab Lisa dengan nada yang masih sama datar.

"Horeeee~ Aku juga 107! Senangnya bisa sekamar dengan kalian~ Andai saja kelas kita bareng" Antusias Cyln sedikit sedih.

"Sudahlah tidak masalah, yang penting kita sekamar." Ucap Mery menenangkan Cyln.

Mery dan Cyln melihat Lisa yang sangat fokus dengan papan pengunguman itu.

"Lis, kamu kenapa? Jangan diliatin mulu" Bingung Mery ke Lisa. Lisa tak menjawab ucapan Mery dan tetap memfokuskan matanya kearah papan pengunguman.

Mery dan Cyln hanya bisa memandang Lisa yang menurut mereka cukup aneh. "Kelas malam?" Gumam Lisa hampir terdengar bisikan tapi Mery dan Cyln masih dapat mendengar gumaman Lisa.

"Apa maksudmu?" Tanya Cyln bingung. Lisa hanya menjawabnya dengan menunjuk papan pengunguman yang memiliki tanda aneh.

Mery dan Cyln langsung melihat ke papan pengunguman itu. "Kal-ian.... Yang... Bi.. sa...baca....ha...rap...me...ngi...kuti....kel...as...ma...lam?" Eja Cyln karena tulisannya sungguh kecil.

"Apa maksudnya dengan kelas malam? Dan yang dapat melihatnya? Memang murid murid lain gak bisa melihat tulisan itu?" Tanya Mery berurutan tak diberi jed.

Lisa hanya mengidikkan bahunya tanda tak mengerti dan gak peduli. Cyln membawa salah satu murid cewek untuk membaca tulisan kecil itu.

Murid cewek itu hanya mengangkat 1 alisnya tanda tak megerti maksud Cyln.

"Ah maaf temanku ini memang rada rada. Bisakah kau memperksnalkan dirimu?" Sindir Mery. Cyln hanya membuat ekpresi wajah seperti -__- ini.

"Ah.. Namaku Wendy Irutov. Kekuatan:api. Kelas Erutz kelompok Venus. Aku murid baru disini. Salam kenal" Ucap Wendy sambil sedikit membungkukkan badannya.

"Namaku Cylnsia Melindy Asreil, panggil saja Cyln. Kekuatan: es, kelas Erutz kelompok Venus" Senyum Cyln kecil.

"Namaku Mery Letuofx Zerety. Terserah mau panggil apa, Kekuatanku: petir. Kelas Erutz kelompok Virlt" Ucap Mery lembut.

....

....

Mery dan Cyln langsung melirik ke Lisa. Lisa hanya mengangkat 1 alisnya. Akhirnya Lisa memperkenalkan diri karena Mery dan Cyln menatapnya tajam. "Lisa, gravitasi, Erutz, Flow." Ucap Lisa jelas padat singkat malahan sangat singkat dan yang pastinya dengan nada dan wajah datar.

Mery dan Cyln hanya menghembuskan nafas mereka pelan. "Maaf temanku ini minim sekali dalam berbicara dan berekspresi" Ucap Mery diikuti anggukan Cyln.

Lisa tidak peduli dengan ucapan Mery dan Cyln. Lisa menatap Wendy lekat lekat. Wendt yang merasa ditatap melihat Lisa lalu bergantian melihat Mery dan Cyln seperti meminta tolong.

"Lisa.. Jangan melihatnya seperti itu" Ucap Mery lalu menyentil dahi Lisa. Lisa hanya menggosokkan dahinya yang kesentil.

"Jadi... Kenapa kalian memanggilku?" Tanya Wendy to the point. "Ah iya aku sampai lupa. Sebenarnya kami mau kamu membaca tulisan kecil ini" Jelas Cyln sambil menunjuk papan pengunguman yang terdapat tanda.

Frontyius AcademyWhere stories live. Discover now