Part 8. TEKAD

1.6K 163 8
                                    

Kalau bukan kau sendiri yang mendorong tekad itu, lalu apa gunanya orang lain?


------ Dream: So Far Away ------

Setelah memperkenalkan diri di depan teman-teman klub musik, akhirnya Taehyung bergabung dengan grup biola yang berada di sebelah kiri ruangan. Mereka pun saling memperkenalkan diri.

"Hai. Namaku Lee Junki kelas 3-2. Yang paling cantik disini adalah Jang Gyuri kelas 2-2, dan dia Park Jimin kelas 2-1."

Junki sebagai yang tertua memperkenalkan para personil yang memainkan biola.

"Aku Kim Taehyung kelas 1-2. Mohon bimbingannya."

Taehyung menunduk cepat memberikan salam pada mereka. Gyuri dan Junki tersenyum lembut.

Gyuri lantas menepuk pundak Jimin yang sedari tadi diam tidak merespon Taehyung. Jimin hanya menatap Gyuri datar.

"Apa?"

Gyuri yang kesal dengan tingkah Jimin ini lantas menggeplak belakang kepala Jimin dengan tangannya sembari melotot.  Kawannya ini sangat tidak peka dengan keadaan. Ada anggota baru namun malah sibuk melamun. Jimin mengelus kepalanya sembari menatap Gyuri tajam. Gyuri hanya mendengus sebal.

"Mereka memang selalu seperti itu, Tae. Seperti anjing dan kucing. Kau akan terbiasa dengan tingkah mereka."

Junki sedikit berbisik kepada Taehyung seraya menepuk pundaknya pelan. Taehyung hanya mengangguk mendengar penjelasan dari Junki. Sementara Gyuri menatap Junki tajam. Junki hanya meringis tak bersalah. Taehyung tertawa melihatnya.

Latihan telah berlangsung selama 15 menit dan Taehyung hanya diam sembari memperhatikan teman-temannya yang sedang berlatih.

Saat ini adalah sesi latihan secara personal sebelum nanti dimulai sesi kedua yaitu latihan gabungan.

Disini entah kenapa Taehyung begitu merasa seperti sesuatu yang ada dalam dirinya yang sebelumnya kosong menjadi terisi kembali. Melihat bagaimana teman-teman disampingnya itu memainkan biolanya membuat gejolak keinginan untuk kembali bermain biola menjadi lebih besar.

Taehyung ingat dengan impian yang ia tuliskan di buku kecilnya. Mengingat bagaimana tekadnya, impian menjadi violinist profesional harus terwujud. Hasratnya dulu memang sebesar itu.

Saat ini, pikirannya dipenuhi dengan ribuan energi baru.Seolah semangat yang terpendam jauh di dalam jiwanya kini naik bersamaan dengan kesadaran yang semakin bergelora.

Jimin yang ada di samping Gyuri sedari tadi mencoba untuk mengindahkan keberadaan Taehyung.Pikirnya dengan begitu ia bisa fokus latihan. Namun sayangnya, dia masih saja gagal seberapapun dia berusaha.

Berulangkali jimin melirik Taehyung yang sedang melihat dengan serius permainan biola dari Junki. Masih banyak sekali pertanyaan dalam benak Jimin tentang Taehyung yang mana membuatnya tak berhasil fokus.

Gyuri yang melihat Taehyung hanya memperhatikan mereka berlatih akhirnya memiliki sebuah ide. Gadis itu menghentikan latihannya, memangku biola kemudian menggeser bangku semakin mendekat ke pemuda yang ada di sampingnya
.

"Apa kau ingin bermain? Kulihat kau tidak membawa biola. Mau bermain dengan biolaku? Hitung-hitung aku ingin mengetahui kemampuanmu."

Gyuri menyodorkan biolanya pada Taehyung yang dibalas dengan tatapan kaget dari Taehyung. Taehyung masih menatap biola dan gadis itu bergantian, menimbang apakah mau menerima tawaran itu atau menolaknya.

DREAM - So far Away [End]✔Where stories live. Discover now