"Cinta itu racun tanpa obat penawar."-Aksara Denta Karanva.
"Cinta itu anugrah dari Tuhan untuk kita rasakan kehadirannya di dalam hati."-Sastra Rahmasya.
Bercerita tentang Aksara Denta Karanva. Murid tampan dari SMA Kalingga yang memiliki sifat gal...
“Wah parah Daniel. Saking playboy-nya janda-janda komplek sampe di embat juga! Parahh!” ujar Alle geleng-geleng kepala.
Sedangkan Aksa dan Raka hanya menatap Daniel dari jauh tanpa ekspresi. Seakan bukan hal penting untuk mereka respon.
“MARWAN SUKA SAMA GUE ANJINGGG!!!” teriak Daniel ketika sudah sampai di dekat teman-temannya. Lalu membungkuk sambil memegang kedua lututnya dengan nafas terputus-putus.
“Gue pikir lo lagi di tagih kapan nikah ama janda-janda komplek,” tutur Bams pada Daniel.
“Marwan selera sama lo?” tanya Alle setengah mengejek Daniel.
“Gue ngarep Najwa yang ngejar-ngejar gue malah si gentong,” ucap Daniel kecewa.
“Cewek mulu otak lo!” cibir Aksa pada Daniel.
“Cewek penyemangat hidup gue Sa! Tanpa pacar gue hampa,” balas Daniel yang langsung mendapat tatapan dari Raka.
“Jangan jadikan cewek buat pengisi kehampaan lo aja Niel,” ujar Raka datar.