VASTATRIX 11

1K 58 0
                                    

Makasih yang udah vote. Big hug 😙

Banyakin vote biar up cepet

***

Lampu terang yang di pasang menyatu dengan atap terlihat berpendar mengisi ruangan bawah tanah luas, mengisi setiap sudut tanpa ada gelap tersisa. Namun semenjak orang-orang itu tiba lampu mulai diredupkan.
Meski letaknya beberapa meter di bawah gedung semua fasilitasnya lengkap dan nyaman terlebih fentalasi yang di atur sedemikian rupa tidak membuat sesak. Tidak banyak benda karena ruangan ini merupakan tempat rahasia Vastatrix untuk berdiskusi atau menetapkan rencana.

Ditengah ruangan itu dihuni sekiar 13 orang yang tengah duduk setengah lingkaran mengikuti alur meja yang terbuat dari mebel kayu, warna kayu dengan glossy dan bersih membuanya bisa dijadikan cermin. Beberapa dari mereka terlihat berdiskusi setelah mendengar presentasi seseorang sementara infokus sudah menyorot layar putih menampilkan beberapa gambar.

Dalam layar itu tertera peta meksiko. Warna-warni pada peta itu khusus di buat untuk menandai wilayah kartel penguasanya dan khusus warna merah yang mengisi hampir sebagian meksiko adalah kartel Vastatrix di susul warna biru untuk kartel Thrax dan beberapa warna lain sebagi tanda kartel kecil lainnya.

Dalam konteks geografis setidaknya Vastatrix menguasai 13 negara bagian Meksiko, itu hampir setengahnya dari total 31 negara bagian. Sepak terjang kartel besar ini membawa implikasi tambahan diyakini mereka menjadi kartel dengan penyalur narkotika terbesar.

Dalam peta yang di beri judul Cartel territories and drug routes menjabarkan beberapa rute dengan tanda panah mulai dari daratan maupun lautan. Setiap kartel sudah mempunyai rute di masing-masing wilayah seandainya ada yang melanggar di luar rutenya maka siap-siap saja sengketa wilayah penyelundupan akan terjadi.

Itulah mengapa banyak berita berseliweran membahas perang antar kartel yang tidak ada habisnya, sampai masyarakat muak dengan polah raja penguasa mereka. Seolah mereka menginjak hukum dan sampai bumi ini berputar polemik ini akan terus menghangat.

Banyak pembahasan yang mereka bahas di meja ini sementara Hugo sang pemimpin kartel duduk dimeja paling ujung. Disampingnya berdiri seorang pria bertubuh gagah dan gahar dengan wajah terlihat seperti seseorang tidak pernah tersenyum dalam hidup, Alijendro adalah ajudannya. Setia mendengarkan Hugo lebih banyak diam dengan wajah serius meski keriput hampir mengekspansi wajahnya tidak membuat kewibawaanya redup.
Rambut panjang yang ditata rapi dengan cara digelung di tambah gradiasi warna hitam keputih semakin menyatakan jumlah umurnya. Berfikir seraya mengelus halus janggutnya Hugo memejamkan mata mencerna setiap penuturan dari divisi pengembangan yang di pimpin Jorge.

"......... jadi, sampai saat ini jalur penyelundupan di pelabuhan, terowongan bawah tanah dan perbatasan aman terkendali"

"Bagaimana dengan NAFTA?" Suara Hugo menginterupsi bangkit dari keteridamannya.

"Oya. Tentu saja dalam perdagangan bebas Amerika utara itu kita mempunyai komoditas legal berupa perak dan minyak bumi sebagai dalih dalam penyelundupan kokain. Selain dua komoditas itu Vastatrix akan melebarkan sayapnya pada komoditas kapas yang akan kembali di ekspor ke Amerika. Namun dalam pembelian perusahaan itu memiliki kendala. Kendalanya ada pada pemilik perusahaan yang tidak mau menjualnya meski kita sudah memberikan penawaran bagus dengan harga tinggi"

Pria setengah botak menyahut "apa dia begitu bodoh dengan menolaknya?"

Jorge kembali menuturkan "dia mengatakan itu warisan keluarga yang diturunkan dari generasi kegenerasi atas dasar itulah mr.Markel bersikukuh. Dia juga tidak takut dengan ancaman kita"

"Kalau begitu beri dia ancaman lebih keras saja. Beri dia rasa takut dan sedikit paksaan" cetus Hugo terdengar tidak mau repot.

"Yang jadi masalah Mr. Markel adalah salah satu kerabat dari senator kita. Sayap militer Vastarix tidak bisa memaksa keras padanya. Tapi tenang saja saat ini upaya lobi masih menjadi tombak yang masih diusahakan"

VASTATRIX Cartel (Complete)Where stories live. Discover now