2. Bird Sound

560 107 16
                                    

Chapter 2

.Bird sound.


"Yang mulia! Kabar gembira!" ujar Ajudan Kerajaan Shu yang bersujud didepan Raja Shu.

"apa itu?" tanya Raja Shu.

"Dinasti Wu berhasil melumpuhkan Dinasti Xiao yang selama ini menolak untuk melakukan aliansi dengan Shu maupun Wu" ungkap Ajudan Kerajaan dengan senyum sumrigahnya.

"Putra Mahkota Shu, ini adalah berita baik. . bagaimana menurutmu?" tanya Raja Shu pada Shu Mingyu, sang Putra Mahkota dari Dinasti Shu.

"suatu anugerah bahwa Putri Shu Li menjadi jembatan antara Dinasti Shu dan Dinasti Wu. Keberkahan akan turun seiring aliansi antara Shu dengan Wu" ucap Mingyu dengan yakin sembari memberi hormat pada ayahnya.

"berita baik ini, ku rasa ini saatnya untuk memilih calon istri bagimu putraku" ucap Raja Shu.

"Yang Mulia, aku tidak terburu-buru, " ujar Mingyu.

"kau selalu memberi jawaban yang sama dari pertanyaanku, tetapi aku tidak akan memaksamu. . cepat atau lambat, kau harus membawa seorang calon pengantinmu dihadapanku. . aku sangat menginginkan cucu dari garis keturunanmu" ungkap Raja Shu dengan tawa guraunya.

"Yang Mulia jangan khawatir, jika aku memiliki gadis yang ku sukai, aku akan segera membawanya untuk menghadapmu" ungkap Mingyu dengan senyum yakin diwajahnya.

"ku pikir, aku menemukan solusinya" ujar Ratu pada Raja Shu.

"apa itu?" tanya Raja Shu.

"Putri bungsu Wei, Wei Suji terkenal dengan kecantikannya . . rakyat Wei selalu meng-Agungkan Namanya. Ku rasa ia bisa membuat putra kita jatuh cinta dalam sekejap" ujar Ratu tersenyum menatap Mingyu.

"benarkah? Jika wanita seperti itu mendampingi Putra Mahkota Dinasti Shu, ku rasa kerajaan kita akan menerima banyak berkah" ujar Raja Shu sembari tersenyum antusias.

"oh benar, sebentar lagi Putri Wei Jieun akan menikah. . meski hubungan darahku dengan Raja Wei Lian cukup jauh, tapi kami masih memiliki darah Wei Agung yang sama. . untuk itu, semua putra dan putriku harus hadir disana. . aku tidak ingin satupun dari kalian membawa alasan untuk menghindari pesta itu dan aku akan menggunakan kesempatan itu untuk melamar Putri Wei Suji untuk Shu Mingyu" ungkap Ratu Wei.

"lalu, bagaimana dengan Putri Shu Li? Apa ia bisa hadir?" tanya Mingyu.

"aku telah mengirim undangan pernikahan itu ke Dinasti Wu. . Shu Li juga telah mengatakan padaku bahwa ia akan datang. . " jawab Ratu dengan senyum bahagianya.

"apakah Jin Wang juga akan datang?" tanya Shu Ya, putri bungsu dari Ratu Wei Fen dengan tatapan penasaran diwajah cantiknya.

"Dinasti Wei tidak menyukai Dinasti Wu, jika aku mengizinkan Raja Wu hadir dalam pernikahan itu, Raja Wei tak akan dengan mudah memaafkanku.. untuk itu, aku meminta Shu Li untuk memikirkan cara agar ia bisa datang tanpa membawa Raja Wu" ungkap Ratu dengan wajah yakinnya.

"tapi hal itu tak menjamin bahwa Jin Wang tak akan datang . . bagaimana jika ia benar-benar datang mendampingi Shu Li?" tanya Mingyu penasaran.

"itu tak akan terjadi, Jin Wang adalah orang yang keras dan membenci keramaian, ia tidak akan menyetujui untuk hadir ke dalam pesta penuh warna di Negeri seindah Wei." Jelas Ratu Wei.

"baiklah. aku percaya padamu Permaisuri" ujar Raja Shu dengan senyum senangnya menatap istrinya.

"aku mengatakan pada Shu Li, apabila Jin Wang berniat untuk datang . . ia harus mengabariku seminggu sebelumnya" ujar Ratu dengan senyum tenang diwajah cantiknya.

The Queen of ChinaWhere stories live. Discover now