SeokSoo (7)

17.1K 1.9K 68
                                    

Menjadi suami penyayang tidak selamanya membuat Seokmin mengalah. Ia juga bisa marah pada istrinya.

"Makan."

"Tidak bisaa..aku mual.."

Seokmin tidak menjawab. Masih memasang wajah datar sambil berdiri, pergi dari meja makan.

"Susu?"

Jisoo masih menggeleng takut.

Yah tidak bisa dipaksak sih, Seokmin tau kalau Jisoo itu selalu begini di awal kehamilan.

"Jisoo-ya. Kau mungkin tidak mau makan, tapi anak kita butuh makan.."

"Aku tau."

"Kau tau tapi masih-"

Seokmin langsung membungkam mulutnya kala ia melihat setetes air jatuh dari pelupuk mata istrinya.

Oh, astaga. Emosinya benar-benar diuji kalau sudah berhadapan dengan hal yang seperti ini.

"Aish kenapa nangis? Harusnya aku yang nangis karena sudah masak capek-capek tapi tidak dimakan!"

"Hiks.. mianhae.."

Seokmin menghela nafas. Ia baru sadar di rumah ini ada seorang anak yang memandang bingung orang tuanya dari ruang tengah.
Tahan, Seok. Kau tidak boleh marah di depan Christa.

"Kau sedang ingin sesuatu?"

Mata Jisoo langsung berbinar. Akhirnya Seokmin peka alasan kenapa namja manis ini tidak mau makan daritadi.

"Um! Hamburger, pizza, waffle-"

"Yah! Itu junkfood, tidak sehat!"

"Hiks.."

Terlambat. Seokmin keburu pergi meninggalkan Jisoo di ruang makan tanpa peduli dengan isak tangis istrinya.

"Christa ayo."

"Mau -hiks- kemana?"

"Keluar.
Beli hamburger, pizza, apa lagi?"

 Beli hamburger, pizza, apa lagi?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
✓Home [Seventeen BxB Drabble]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang